Liputan6.com, Jakarta - Dua remaja asal India menemukan sebuah asteroid yang berlokasi di dekat Mars. Informasi ini dibagikan oleh institut edukasi luar angkasa India belum lama ini.
Mengutip laman USA Today, Kamis (30/7/2020), kedua siswi tersebut adalah Vaidehi Vekariya dan Radhika Lakhani. Keduanya baru berusia 14 tahun dan kini masih duduk di kelas 10 SMA.
Advertisement
Baca Juga
Keduanya berpartisipasi dalam sebuah proyek yang disponsori oleh Space India dan NASA. Proyek ini memungkinkan para siswa untuk melihat berbagai penampakan di luar angkasa melalui sebuah teleskop di Hawaii, Amerika Serikat.
Dalam laporannya, Vaidehi dan Radhika menggunakan software khusus untuk menganalisis gambar yang diambil oleh teleskop STARRS di Hawaii. Keduanya kemudian membuat temuan ini pada Juni lalu.
Asteroid yang ditemukan oleh Vaidehi dan Radhika diberi nama HLV2514. Saat ini, asteroid tersebut bergeser di orbitnya dari dekat Mars dan bergerak menuju Bumi.
DISCOVERY ALERT!We are proud to announce VAIDEHI VEKARIYA SANJAYBHAI and RADHIKA LAKHANI PRAFULBHAI, two students of P.P. SAVANI CHAITANYA VIDYA SANKUL (CBSE) from Surat with the help of SPACE-AIASC discovered a new Asteroid which is a Near-Earth Object named HLV2514. pic.twitter.com/HXpOvrwxNY
— SPACE India (@Spacian) July 25, 2020
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Tak Akan Melintas Dekat Bumi dalam 1 Juta Tahun ke Depan
Kendati bergerak menuju Bumi, asteroid ini diprediksi tidak akan mendekati Bumi selama 1 juta tahun ke depan. Kalau pun berada di dekat Bumi, jaraknya adalah 10 kali lebih jauh dari jarak Bulan ke Bumi.
Sekadar informasi, kedua remaja perempuan ini berasal dari Kota Surat, Provinsi Gujarat, di bagian barat India.
"Saya berharap kami bisa mendapatkan kesempatan untuk memberikan nama pada asteroid ini," kata Vaidehi pada Reuters.
Advertisement
Bercita-cita Jadi Astronaut
Ia pun menyebut, dirinya bercita-cita untuk menjadi astronot saat dewasa.
Dalam kesempatan yang sama, Radhika mengatakan, akan bekerja keras untuk pendidikannya.
"Saya bahkan tidak memiliki TV di rumah, sehingga saya bisa berkonsentrasi pada studi saya," katanya.
Asteroid ini nantinya akan resmi diperkenalkan saat NASA telah mengkonfirmasi orbitnya.
(Tin/Isk)