Liputan6.com, Jakarta Pada hari kedua lebaran (H2), Selasa (3/5), Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Pelabuhan Muara Angke di Jakarta Utara. Menhub menekankan aspek kelaikan kapal menjadi perhatian utama.
Dari hasil ramp check yang telah dilakukan terhadap kapal-kapal di Pelabuhan Muara Angke, terdapat 8 kapal yang dinyatakan tidak laik operasi.
Baca Juga
"Dari 31 kapal, sebanyak 23 kapal di Muara Angke dinyatakan memenuhi syarat keselamatan dan dapat beroperasi," jelas Menhub dalam sidaknya di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta, Selasa (5/3/2022).
Advertisement
Dia mengimbau para pemilik kapal untuk melengkapi syarat-syarat perjalanan dan Surat Perintah Berlayar atau SPB.
Lebih lanjut, Menhub juga mengingatkan sejumlah hal terkait keselamatan. Antara lain, jangan sampai ada kapal yang kelebihan muatan yang dapat membahayakan keselamatan, membatasi kecepatan sesuai aturan, dan selalu memperhatikan kondisi cuaca.
Di sisi lain, Menhub lun mengapresiasi pelayanan di Pelabuhan Muara Angke yang telah menerapkan protokol kesehatan, menerapkan aplikasi PeduliLindungi, serta menyediakan gerai vaksinasi bagi penumpang yang belum di vaksin.
"Saya minta petugas dapat melayani masyarakat dengan sopan, ramah, namun tetap tegas. Karena saudara-saudara kita itu akan berwisata, tetapi kita jaga agar tetap berkeselamatan. Mudik aman dan mudik sehat harus dilaksanakan," tegasnya.
Jumlah Penumpang Naik hingga 300 Persen
Pada kesempatan yang sama, Kepala KSOP Kelas IV Muara Angke Dimyati menyebut, pada masa musim mudik, terdapat kenaikan jumlah penumpang sebesar 300 persen dibandingkan hari biasanya. Pada H-1 Lebaran lalu, jumlah penumpang mendekati 2000 penumpang.
“Pada masa puncak seharinya bisa mencapai 3.000 sampai 4.000 penumpang. Untuk mengantisipasi lonjakan, kami menyiapkan kapal-kapal cadangan," ungkap Dimyati.
Untuk masa mudik Lebaran tahun ini, KSOP Muara Angke telah menyiapkan sebanyak 23 kapal. Dari jumlah tersebut sebanyak 18 kapal yang dioperasikan dan 5 kapal sebagai cadangan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang.
Pelabuhan Muara Angke mayoritas melayani rute ke Kepulauan Seribu. Pelabuhan ini selalu ramai pada hari lebaran, karena banyak masyarakat yang melakukan perjalanan wisata. Saat ini dermaga penumpang di Pelabuhan Muara Angke sudah dikembangkan lebih besar, mirip seperti terminal bandara dengan pelayanan yang lebih baik.
Advertisement
Pemudik Lewat Bandara Soetta Naik
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dengan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto melakukan pemantauan arus mudik di Terminal 2, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten, Minggu (1/5/2022).
Menhub mengatakan, jumlah penumpang di bandara ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan jumlah penumpang mudik tahun 2019.
“Pada H-3 kemarin, tercatat penumpangnya 141 ribu orang. Artinya lebih tinggi sekitar tiga persen dari 2019. Ini menandakan bahwa kegiatan ekonomi sudah mulai bergerak,” jelas Menhub.
Dengan lancarnya penyelenggaraan mudik di Bandara Soekarno Hatta pada mudik tahun ini, Menhub menyampaikan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan di sektor penerbangan. “Dengan jumlah sarana yang lebih sedikit, tetapi bisa menciptakan pergerakan yang banyak,” ujar Menhub.
Dalam tinjauannya, Menhub sempat berbincang dengan beberapa penumpang di terminal keberangkatan. Salah satu penumpang bernama Otto yang hari ini akan mudik ke Belitung mengungkapkan kegembiraanya pada tahun ini bisa mudik kembali ke kampung halaman.
“Kita bisa lihat penumpang disini sangat ramai dan saat yang dinanti warga Indonesia kita sudah dua tahun tidak mudik jadi rasa kangen itu tidak bisa bayangkan. Terima kasih karena pemerintah atas kinerjanya dan telah memberikan kesempatan kami bisa mudik tahun ini, " ucap Otto.
Penumpang Lainnya
Kemudian, penumpang lainnya bernama Fanny yang hari ini akan terbang ke Lampung, menyampaikan rasa antusiasnya untuk mudik setelah dua tahun terakhir tidak mudik akibat pandemi.
"Alhamdulillah pemerintah izinkan kami untuk mudik tahun ini. Saya berterima kasih dan apresiasi atas usaha pemerintah mulai dari rekayasa lalu lintas dan lain-lain untuk mempermudah mudik tahun ini, " kata Fanny.
Turut hadir dalam peninjauan di Bandara Soekarno Hatta yaitu : Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto, Dirut PT. Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, Dirut PT. Airnav Indonesia Polana B. Pramesti, dan Kepala Otoritas Bandara Wilayah I Soekarno Hatta Yufridon Gandoz Situmeang.
Advertisement