Baru Tiga Bulan Jabat Presiden, Prabowo: Sabar Sedikit Kita akan Lari!

Presiden Prabowo Subianto bakal membuktikan kinerjanya akan meningkat dalam waktu dekat. Pasalnya, saat ini pemerintahannya baru berjalan kurang lebih 3 bulan.

oleh Arief Rahman H diperbarui 16 Jan 2025, 20:40 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2025, 20:40 WIB
Presiden Prabowo Subianto. (Foto: Dok. Instagram @prabowo)
Presiden Prabowo Subianto. (Foto: Dok. Instagram @prabowo)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto bakal membuktikan kinerjanya akan meningkat dalam waktu dekat. Pasalnya, saat ini pemerintahannya baru berjalan kurang lebih 3 bulan.

Diketahui, ada sederet program yang jadi prioritasnya saat ini. Dia meminta semua pihak menunggu waktu beberapa saat agar kinerja pemerintahan bisa terlihat. Misalnya, lima bulan usai menjabat, dia menjanjikan proses bisnis akan lebih cepat.

"Ini baru tiga bulan, tunggu sabar sedikit, mungkin bulan ke lima ke enam saudara akan merasakan bahwa kita bukan, kita mau bukan jalan as usual, there is no business as usual, kita sekarang lari, kita akan cepat, kita akan bergerak dengan secepat-cepatnya," kata Prabowo dalam Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia, di Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Ada satu hal yang menurutnya perlu dipersiapkan secara serius. Salah satunya adalah kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya anak muda.

"Masalahnya sekarang adalah kita harus siapkan sumber daya manusia, kita harus siapkan awaknya, kita harus siapkan manager-manager muda, anak-anak muda yang pintar-pintar," ungkapnya.

Dia ingin generasi muda yang pintar dan dibarengi dengan hati yang bersih. Dia enggan ada anak muda yang punya kemampuan namun dengan niat yang buruk.

"Pintar otak hatinya bersih, jangan pintar otak hatinya gak bersih, bahaya. Kita mau anak-anak muda yang pintar hatinya, merah putih, bekerja keras, bangkit Indonesia semuanya," tegas Prabowo Subianto.

 

Prabowo Pede Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen

Momen Presiden Prabowo Subianto Hadiri Perayaan Natal Nasional 2024
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo Subianto mengajak umat untuk sama-sama saling bertoleransi dalam beragama. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Diberitakan sebelumnya, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengungkapkan banyak pihak merendahkan target pertumbuhan ekonomi 8 persen. Namun, dia tetap berpegang teguh akan target tersebut.

Dia menceritakan baru 3 bulan menjadi Presiden Indonesia. Dia langsung mempelajari ekonomi nasional. Alhasil, setelah dihitung, dia pede pertumbuhan ekonomi nasional bisa tembus 8 persen atau lebih tinggi.

"Saya baru mungkin menginjak bulan ketiga memimpin pemerintahan Republik Indonesia dan semakin saya mempelajari keadaan perekonomian kita, saya semakin merasa percaya diri, saya merasa optimis, saya percaya, saya yakin kita akan mencapai, bahkan mungkin melebihi 8 persen pertumbuhan," tutur Prabowo dalam Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia, di Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

 

Banyak Pihak Nyinyir

Prabowo Pimpin Sidang Kabinet Perdana di Istana Jakarta
Presiden Prabowo Subianto didampingi Wapres Gibran Rakabuming Raka memimpin sidang perdana Kabinet Merah Putih di Istana, Jakarta, Rabu (23/10/2024). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)... Selengkapnya

Dia mengakui ada banyak pihak yang merendahkan atuu nyinyir atas target pertumbuhan itu. Namun, dia melihay hal itu bukan halangan.

Prabowo bilang, nada negatif itu mencirikan kelemahan sifat elit Indonesia yang tidak percaya diri. Dia menduga sifat itu muncul imbas dari lamanya Indonesia dijajah.

"Mungkin banyak yang nginyir Karena ini memang salah satu kelemahan daripada elit Indonesia adalah tidak percaya diri, suka melihat kawan susah, susah melihat kawan senang. Ini sifat kita untuk koreksi diri, sifat mungkin terlalu lama kita dijajah jadi kita merasa rendah, rendah di dan kita punya suatu rasa kurang berani," bebernya.

Namun, hal itu berubah setelah dia memimpin Indonesia. Ditambah lagi ada bantuan dari jajaran menteri di Kabunet Merah Putih.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya