Prabowo Subianto: Kita Akan Investasi Besar-besaran Tahun Ini

Presiden Prabowo Subianto menargetkan swasembada energi hingga swasembada pangan di Indonesia.

oleh Arief Rahman H diperbarui 16 Jan 2025, 20:50 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2025, 20:50 WIB
Presiden Prabowo Subianto dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2025-2029 di Gedung Bapennas, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (30/12/2024).
Presiden Prabowo Subianto mengungkap rencana untuk menarik investasi jumbo tahun ini. Diketahui, banyak target program yang tengah digarap oleh pemerintah.(Dok. Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengungkap rencana untuk menarik investasi jumbo tahun ini. Diketahui, banyak target program yang tengah digarap oleh pemerintah.

Dia menyebut beberapa di antaranya adalah swasembada pangan hingga swasembada energi. Ada pula proyek-proyek lain yang belum diungkap olehnya. Namun, dia memastikan pemerintah akan menarik investasi besar pada 2025. 

"Di bidang lain, di bidang lain, saya kira semuanya bagus, baik. Kita akan investasi besar-besaran tahun ini," ungkap Prabowo dalam acara Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia, di Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Pada aspek swasembada energi, dia membidik potensi energi bersih di Indonesia. Menurut dia, Indonesia menjadi salah satu negara dengan potensi energi baru terbarukan yang cukup lengkap.

"Swasembada energi demikian juga mungkin kita negara (di antara) tidak banyak di dunia yang akan memiliki green energy, kita akan memiliki energi terbarukan yang utuh dan yang substansial," tegas dia.

Pada bagian swasembada pangan, Prabowo menyiratkan hal itu bisa dicapai jauh lebih cepat dari target yang ditetapkan sebelumnya, yakni pada 2028.

"Ternyata kita akan kaget, jauh sebelum empat tahun kita sudah swasembada pangan," ucap Prabowo.

Prabowo Pede Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen

Diberitakan sebelumnya, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengungkapkan banyak pihak merendahkan target pertumbuhan ekonomi 8 persen. Namun, dia tetap berpegang teguh akan target tersebut.

Dia menceritakan baru 3 bulan menjadi Presiden Indonesia. Dia langsung mempelajari ekonomi nasional. Alhasil, setelah dihitung, dia pede pertumbuhan ekonomi nasional bisa tembus 8 persen atau lebih tinggi.

"Saya baru mungkin menginjak bulan ketiga memimpin pemerintahan Republik Indonesia dan semakin saya mempelajari keadaan perekonomian kita, saya semakin merasa percaya diri, saya merasa optimis, saya percaya, saya yakin kita akan mencapai, bahkan mungkin melebihi 8 persen pertumbuhan," tutur Prabowo dalam Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia, di Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

 

Banyak Pihak Nyinyir

Momen Presiden Prabowo Subianto Hadiri Perayaan Natal Nasional 2024
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo Subianto mengajak umat untuk sama-sama saling bertoleransi dalam beragama. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Dia mengakui ada banyak pihak yang merendahkan atuu nyinyir atas target pertumbuhan itu. Namun, dia melihay hal itu bukan halangan.

Prabowo bilang, nada negatif itu mencirikan kelemahan sifat elit Indonesia yang tidak percaya diri. Dia menduga sifat itu muncul imbas dari lamanya Indonesia dijajah.

"Mungkin banyak yang nginyir Karena ini memang salah satu kelemahan daripada elit Indonesia adalah tidak percaya diri, suka melihat kawan susah, susah melihat kawan senang. Ini sifat kita untuk koreksi diri, sifat mungkin terlalu lama kita dijajah jadi kita merasa rendah, rendah di dan kita punya suatu rasa kurang berani," bebernya.

Namun, hal itu berubah setelah dia memimpin Indonesia. Ditambah lagi ada bantuan dari jajaran menteri di Kabunet Merah Putih.

 

Ramalan Pertumbuhan Ekonomi Global 2025 versi IMF, Indonesia Tumbuh Berapa?

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Kendati perekonomian Indonesia relatif masih resilien, Menkeu tetap menyampaikan bahwa pemerintah tetap mewaspadai adanya turbulensi global yang terjadi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Sebelumnya, Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan pertumbuhan ekonomi global akan stabil dengan disinflasi yang berkelanjutan di tahun 2025.

Perkiraan itu akan dirilis dalam Prospek Ekonomi Dunia IMF pada 17 Januari mendatang.

Mengutip Channel News Asia, Selasa (14/1/2025) Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva mengatakan kepada wartawan bahwa ekonomi Amerika Serikat berjalan sedikit lebih baik dari yang diperkirakan, meskipun masih ada ketidakpastian yang tinggi seputar kebijakan perdagangan Presiden terpilih Donald Trump yang menambah hambatan pada ekonomi global dan mendorong suku bunga jangka panjang lebih tinggi.

Dengan inflasi yang bergerak mendekati target Federal Reserve AS, dan data yang menunjukkan pasar tenaga kerja yang stabil, The Fed dapat menunggu lebih banyak data sebelum melakukan pemotongan suku bunga lebih lanjut, menurut Georgieva.

"Secara keseluruhan, suku bunga diperkirakan akan tetap agak lebih tinggi untuk beberapa waktu," ungkapnya.

Sebelumnya, IMF pada Oktober 2024 memprediksi ekonomi global akan tumbuh stagnan 3,2 persen di 2025.

Bagi negara-negara maju, pertumbuhan ekonomi 2025 diprediksi berada pada level 1,8% serta bagi negara-negara emerging market dan developing economies diproyeksikan pada 2025 berada pada level 4,2%.

Sementara itu, IMF memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia berada pada level 5,1% tahun ini.

 

Transformasi Ekonomi

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Suasana gedung perkantoran di Kawasan Jakarta, Jumat (3/5/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Dalam unggahan resmi akun Instagram @the_imf pada 29 Desember 2024 lalu, IMF menyebut Indonesia berhasil melakukan transformasi ekonomi dengan luar biasa pada dua dekade terakhir.

IMF juga menilai, Indonesia berhasil meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) empat kali lipat dan menurunkan tingkat kemiskinan sepuluh kali lipat selama dua dekade terakhir.

"Hal ini mengafirmasi keberhasilan Indonesia dalam mempertahankan fundamental ekonomi untuk tetap kokoh dan sekaligus memberikan sinyal bagi dunia untuk tetap menjadikan Indonesia sebagai negara tujuan yang baik bagi investasi,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam tanggapannya terhadal unggahan IMF.

Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya