Manajer Manchester United Sampaikan Pesan Mengkhawatirkan Jelang Laga Pembuka Liga Inggris

Liputan6.com, Jakarta Pernyataan mengejutkan disampaikan manajer Manchester United Erik ten Hag. Dia mengaku anak asuhnya "belum siap" menghadapi pertandingan kandang pembuka Liga Inggris melawan Fulham, Jumat malam waktu setempat (16/8/2024).

Jelang pertandingan pertama musim 2024/2025, total 82 hari telah berlalu sejak MU mengakhiri musim sebelumnya dengan gemilang setelah memenangkan Piala FA usai mengalahkan rival Manchester City 2-1 di Wembley.

Manchester United sejak itu telah mengambil bagian dalam lima pertandingan persahabatan pramusim, termasuk tur ke Amerika Serikat. Dan yang terbaru kalah dalam adu penalti dari Man City di Community Shield akhir pekan lalu, setelah bermain imbang 1-1 dalam waktu 90 menit.

Di bawah kendali pemegang saham minoritas Sir Jim Ratcliffe, Ten Hag telah mengawasi kepergian sembilan pemain dari tim utama. Sebaliknya, empat pemain baru telah direkrut dengan biaya gabungan lebih dari 130 juta pounds.

Awal pekan ini, duo pemain bertahan Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui sudah bergabung dengan MU dari Bayern Munchen. Ten Hag pun telah mengonfirmasi bahwa kedua pemain tersebut akan tampil perdana untuk klub tersebut melawan Fulham.

Penyerang Joshua Zirkzee, yang bergabung dari Bologna dengan harga sekitar 42 juta pounds, juga bisa tampil perdana untuk Man United. Namun, bek muda Leny Yoro, yang direkrut dengan harga 52 juta pounds dari Lille, dipastikan absen karena cedera kaki.

Rasmus Hojlund, Tyrell Malacia, dan Luke Shaw yang dirundung cedera juga akan absen pada pertandingan nanti. Ten Hag mengungkapkan bahwa mengelola kebugaran para pemainnya - terutama mereka yang sedang bertugas untuk timnas selama musim panas - merupakan tantangan tersendiri, seperti halnya yang dialami manajer lain di Liga Premier.

"Memang benar, ini bukan pramusim di mana Anda bisa bekerja dalam lima, enam minggu untuk tim," kata Ten Hag kepada wartawan dalam konferensi pers pada hari Kamis. "Ini sangat rumit," imbuhnya.

"Kami memiliki skuad tur AS, lalu kami menambahkan pemain yang mengikuti Euro dan Copa America, dan sekarang pemain baru dan sekarang kami harus membentuk tim dari sana. Tim itu belum siap, tetapi liga dimulai - dan ada lebih banyak manajer yang harus mengatasi masalah ini."

"Kami jelas memiliki masalah ini, tetapi, tetap saja, kami memiliki beberapa aturan, beberapa prinsip, dan kami harus memulai. Kami tidak bisa menyembunyikan diri, kami tidak bisa lari darinya, jadi kami harus mengatasinya."

"Ini tentang pemain yang tersedia dan kami memiliki tim yang bagus, kami dapat membuat pilihan yang kuat, kami dapat menurunkan tim yang kuat, jadi kami akan melakukannya."

Ten Hag telah memenangkan dua trofi dalam dua musim sebagai manajer Manchester United. Pelatih asal Belanda itu menegaskan bahwa klub ingin meraih trofi sekali lagi musim ini, serta membuat peningkatan besar di Liga Primer setelah merosot ke posisi kedelapan pada 2023/2024.