High Heels Terlarang di Sini

Tak hanya high heels, wedges dan sandal jepit juga dilarang di kota ini.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 28 Okt 2015, 08:44 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2015, 08:44 WIB
20151028-Ilustrasi-High-Heels
Ilustrasi High Heels atau Sepatu Hak Tinggi (iStockphoto)

Liputan6.com, L'Aquila - Sebuah sekolah di Italia tengah dilaporkan melarang pemakaian high heels alias sepatu berhak tinggi. Alasannya, high heels dianggap dapat menghambat operasi pengungsian yang harus dilakukan segera saat terjadi gempa bumi.

Dalam peraturan baru itu, menurut pemberitan kantor berita Ansa, para murid dan staf sekolah tak lagi diizinkan mengenakan sepatu hak tinggi lebih dari 4 cm di sekolah menengah di Avezzano--sebuah kota di daerah yang aktif secara seismik di Provinsi L'Aquila.

Selain itu, wedges dan sandal jepit juga dilarang setelah pemimpin sekolah mengkaji data dari korban yang cedera karena memakai berbagai jenis sepatu.

"Aturan ini bukanlah hasil fantasi kelompok puritan. Ini persyaratan serius untuk mengajarkan para murid tentang pencegahan dan pendidikan, terutama di daerah seismik berisiko tinggi. Namun sejumlah orang di sekolah memandang kebijakan tersebut tidak diperlukan," kata kepala sekolah Anna Amanzi kepada Ansa seperti dikutip dari BBC, Rabu (28/10/2015).

"Saya tidak pernah ke sekolah memakai sepatu hak tinggi. Bagi saya kebijakan ini benar-benar berlebihan," kata salah seorang guru.

Sementara seorang murid mengatakan pengurus sekolah seharusnya memusatkan perhatian terhadap hal-hal yang lebih serius, seperti pemanasan gedung sekolah.

Wilayah ini mengalami bencana gempa bumi pada 2009 yang menewaskan 309 orang dan merusak sekitar 10.000 bangunan di Kota L'Aquila dan kota-kota serta desa-desa di dekatnya. (Tnt/Rie)**

Baca Juga:

3 Kejadian Heboh Mirip 'Rossi Vs Marquez' di Dunia Olahraga

5 Kisah Mendebarkan Manusia 'Bangkit dari Kematian'

10 Orang Ini Lolos dari Kejaran 'Malaikat Maut'

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya