Liputan6.com, Johor Bahru - Jasad 13 diduga Warga Negara Indonesia (WNI), ditemukan di Malaysia. Belasan jenazah itu merupakan korban dari tenggelamnya kapal di perairan negeri jiran.
Keterangan tersebut disampaikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Herman Prayitno. Dia mengatakan kebanyakan korban jiwa insiden tersebut adalah laki-laki.
Baca Juga
"Info dari Polisi setempat di Johor, pada pukul 07.00 waktu setempat telah ditemukan 13 (tiga belas) jenazah, terdiri dari 9 perempuan dan 4 laki-laki yg diduga WNI," ucap Herman lewat pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Selasa (26/1/2016).
Advertisement
Baca Juga
Para korban, kata Herman, ditemukan di perairan laut pantai Kelise, Sungai Tengah, Bandar Penawar Kota Tinggi, Johor, Malaysia. Perairan itu berjarak tempuh 90 menit dari Johor Bahru.
Dia mengatakan, dari informasi yang diterima otoritas setempat, kapal itu tenggelam akibat hantaman ombak besar.
"Kapal tenggelam karena pukulan ombak yang tingginya kurang lebih 3 meter," pungkas dia.
Insiden terbaliknya kapal berisi warga Indonesia tersebut bukanlah kali pertama terjadi di Malaysia . Yang terbaru, terjadi pada September 2015.
Pada Kamis 3 September 2015 pukul 10.30 siang waktu setempat, sebuah kapal yang membawa 100 warga Indonesia tenggelam di perairan Sabak Bernam, Selangor, Malaysia. Saat itu, jumlah korban jiwa mencapai 64 orang. Hampir seluruh jenazah sudah berhasil diketahui identitasnya.