Wilayah Israel, Komunis Vietnam...Terkuak, 12 Peta Rahasia CIA

Peta CIA, yang pada masa lalu hanya bisa diakses oleh presiden atau ahli militer, kini dibuka ke publik. Seperti apa?

oleh Elin Yunita Kristanti diperbarui 06 Des 2016, 17:00 WIB
Diterbitkan 06 Des 2016, 17:00 WIB
Ilustrasi Badan Intelijen CIA
Ilustrasi Badan Intelijen CIA

Liputan6.com, Jakarta Wilayah Israel, Berlin yang terpecah pasca-Perang Dunia II, aktivitas misil darat ke udara di Kuba, juga pemberontakan komunis di Vietnam -- sejumlah peta rahasia yang dibuat oleh Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat atau CIA, yang pada masa lalu hanya bisa diakses oleh presiden atau ahli militer, kini dibuka ke publik.

Peta-peta tersebut dirilis untuk memperingati 75 tahun unit pemetaan di CIA, yang memberikan wawasan langka soal cara kerja badan intelijen tersebut serta Pemerintah AS secara umum.

Pusat Kartografi CIA (Cartography Center) bertujuan untuk, "menyediakan berbagai macam peta, analisis geografis, dan penelitian yang mendukung kerja CIA, Gedung Putih, pengambil kebijakan senior."

Presiden George W Bush berdiri di depan peta CIA soal kekeringan yang melanda Afrika pada 1985 (CIA)

Mereka juga membuka sejumlah peta yang sebelumnya hanya boleh diakses intelijen kepada publik.

Peta Israel yang dirahasiakan pada 1975 (CIA)

"Para ahli geografi dan kartografi mengumpulkan apa yang akan menjadi koleksi terbesar dari peta di dunia dan memproduksi peta-peta strategis dan model pemetaan 3D untuk mendukung studi strategis dan rencana operasional militer," kata CIA dalam sebuah pernyataan.

Peta rahasia CIA dari tahun 1989 menjadi salah satu yang kini dikuak ke publik (CIA)

Di antara lusinan dokumen yang dirilis termasuk sebuah foto yang diambil pada 29 September 2001, lebih dari dua pekan setelah teror 9/11 mengguncang Amerika Serikat, juga dunia.

Kala itu, Presiden W Bush, kepala staf Andrew Card, penasihat Keamanan Nasional Condoleezza Rice, dan Direktur CIA George Tenet sedang menganalisis peta Afghanistan di Camp David.

Presiden George W Bush menganalisis peta Afghanistan di Camp David (CIA)

Peta yang sedang mereka hadapi adalah satu dari ribuan peta yang diproduksi oleh CIA menyusul serangan teror 11 September 2011 -- yang digunakan untuk melacak jaringan teror.

Presiden John F Kennedy di depan peta CIA tentang komunis Vietnam (CIA)

Didirikan Sebelum CIA

Pusat Kartografi didirikan pada 1941, bahkan jauh lebih dulu dari CIA -- untuk memandu AS memasuki era Perang Dunia II. Lembaga tersebut difungsikan sebagai perencana strategis dalam perang.

 Peta CIA: Front Rusia 1941-1942 (CIA)

Termasuk dalam koleksi yang diungkap ke publik adalah peta 3D Lembah Konar (Konar Valley) di Afghanistan dari tahun 2001.

Peta Afghanistan pada 2001, menunjukkan bagaimana perkembangan teknologi mengubah peta dunia (CIA)

Peta lain yang diungkap adalah pusat Kota Moskow dari tahun 1980. Konstruksi kereta api di China dari tahun 1950-an, dan peta yang menunjukkan bagaimana Berlin terbelah pada akhir Perang Dunia II.

Peta CIA: Berlin yang terbelah setelah Perang Dunia II (CIA)

Pada 2003, peta Baghdad menunjukkan sejumlah situs strategis di Irak, termasuk di lokasi yang dianggap oleh Saddam Hussein sebagai rumah.

Peta Kuba yang digambar pada 1962 jelang krisis misil Kuba (CIA)

Hasil karya Pusat Kartografi lebih luas dari itu.

Peta CIA yang menunjukkan produksi minyak dan transportasinya di Timur Tengah dari 1951 (CIA)

"Sejak 1941, peta-peta yang dihasilkan Pusat Kartografi menceritakan kisah-kisah rekonstruksi pasca-Perang Dunia II, krisis Suez, krisis rudal Kuba, Perang Falklands, dan banyak peristiwa penting lainnya dalam sejarah," sebut CIA.

Presiden John F Kennedy di depan peta CIA tentang komunis Vietnam (CIA)

Tak hanya yang berkaitan dengan isu keamanan nasional, para kartografer CIA juga membantu memetakan bencana alam dan bahkan perburuan gajah.

USSR: Distribusi PDB 1959 (CIA)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya