Liputan6.com, Jakarta- Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengatakan bahwa terdapat tambahan WNI yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Suriname.
Namun, tidak adanya tambahan WNI yang sembuh dari COVID-19 dalam data per Kamis (12/11) pada pukul 08.00 WIB itu.Â
Baca Juga
"Tambahan WNI terkonfirmasi COVID-19 di Suriname," tulis @Kemlu_RI di Twitter pada Kamis (12/11/2020).
Advertisement
#SahabatKemlu, berikut Perkembangan #COVID19 di Dunia & Pelindungan WNI per 12/11 pkl 08.00 WIB. Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Suriname 🇸🇷.Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adlh 1808: 1291 sembuh, 155 meninggal & 362 dlm perawatan.#NegaraMelindungi#IniDiplomasi pic.twitter.com/CmxgLDQdCg
— MoFA Indonesia (@Kemlu_RI) November 12, 2020
Dari tambahan itu, menjadikan jumlah total WNI yang terkonfirmasi positif COVID-19 di luar negeri sebanyak 1.808, 1.291 dinyatakan sembuh, 155 orang meninggal dunia dan 362 dalam perawatan.
3 WNI terkonfirmasi positif COVID-19 di Suriname, 2 di antaranya pulih, dan 1 orang sedang menjalani perawatan.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Berikut Ini:
AS Kembali Laporkan Rekor Kasus Harian COVID-19 Tertinggi
Dilaporkan CNN, Setidaknya 140.543 kasus baru Virus Corona COVID-19 telah dilaporkan di Amerika Serikat pada 11 November 2020, menurut data dari Universitas Johns Hopkins.
Tambahan kasus COVID-19 di AS itu merupakan laporan infeksi harian tertinggi sejak pandemi mulai muncul.
Jumah kasus harian tersebut juga menandai hari kesembilan bagi AS, yang mencatat lebih dari 100.000 infeksi COVID-19.
Jumlah kasus harian tertinggi kedua yang dilaporkan di AS hingga saat ini adalah pada 10 November, ketika mencatat 136.325 infeks baru, menurut laporan Universitas Johns Hopkins.
Sementara di Spanyol, otoritas negara tersebut telah melaporkan 19.096 kasus baru, menjadikannya totalnya sebanyak lebih dari 1,4 juta infeksi sejak dimulainya pandemi.
Negara itu juga telah melaporkan lebih dari 40.000 kematian baru akibat Virus Corona COVID-19, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Spanyol.Â
Selain itu, Spanyol juga tercatat sebagai negara keempat di Eropa yang melewati angka kematian 40.000, setelah Inggris (yang saat ini melewati 50.000), kemudian disusul Italia dan Prancis.
Saat ini, total kematian akibat Virus Corona COVID-19 di Spanyol telah mencapai 40.105 jiwa.
Advertisement