Jarang Diketahui, 7 Kebiasaan Ini Ternyata Bikin Kulit Cepat Keriput

Kebiasaan yang tanpa disadari ini bisa membuat keriput muncul lebih cepat.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 18 Des 2020, 19:10 WIB
Diterbitkan 18 Des 2020, 19:10 WIB
[Bintang] Ilustrasi Keriput
Sederet kebiasaan yang bikin cewek terlihat menua lebih cepat. (Sumber Foto: Eco-Centre)

Liputan6.com, Jakarta - BeberapaĀ kebiasaan dan kegiatanĀ sehari-hari yang tampaknya tidak berbahaya mungkin memiliki efek samping negatif jangka panjang bagi kulit kita.

Misalnya, sering makan daging merah dapat mempercepat proses penuaan dan melewatkan tabir surya saat Anda berada di dalam ruangan dapat menyebabkan pigmentasi dan kulit tampak lebih tua.

Keriput memang merupakan suatu kondisi tubuh yang muncul secara alami dan normal bagi siapapun. Namun, alangkah baiknya jika kita berusaha untuk menghindari munculnya keriput dengan lebih cepat. Agar penampilan tetap paripurna.

Menurut laman Bright Side, Jumat (18/12/2020), berikut adalah 7 kebiasaan yang membuat keriput muncul lebih cepat:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Mengunyah Permen Karet

Kebiasaan Mengunyah Permen Karet
Ilustrasi Mengunyah Permen Karet Credit: unsplash.com/Quinten

Orang yang terbiasa mengunyahĀ permen karet memiliki pola kerutan di sekitar mulut mereka, dan dokter percaya permen karetĀ menjadi alasan atas hal ini.

Saat kita mengunyah, kita mungkin menggunakan otot kita secara berlebihan dan ini dapat menyebabkan garis-garis halus dan kerutan di sekitar mulut.


2. Olahraga Lari

FOTO: Tingkatkan Imunitas, Warga Kian Gemar Berolahraga
Warga melakukan aktivitas olahraga dengan berlari kecil di kawasan Taman Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (17/12/2020). Dengan berolahraga secara teratur diperlukan untuk menjaga kebugaran tubuh dan meningkatkan imunitas serta mencegah sakit. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Saat berolahraga, pelari membakar lemak di bawah lapisan kulit mereka. Hilangnya jaringan lemak bisa membuat kerutannya semakin dalam.

Selain itu, banyak pelari menghabiskan waktu berjam-jam di luar ruangan tanpa perlindungan sinar matahari yang tepat, sehingga kulit mereka terkena kerusakan akibat sinar matahari.

Jika AndaĀ rutin melakukan olahraga lari di luar ruangan, lebih baik gunakan tabir surya yang tahan air karena keringat lebih cepat mengurangi tingkat perlindungan tabir surya.


3. Main Gadget

perempuan main handphone
ilustrasi mengirim pesan/Photo by bruce mars from Pexels

Menggunakan ponsel bisa membuat Anda terlihat lebih tua sebelum waktunya.

Pakar medis menduga bahwa pandangan ke bawah yang terus-menerus ke arah ponsel dapat menyebabkan lebih banyak garis di leher.


4. Tidak Mengenakan Kacamata Hitam di Luar Ruangan

Ilustrasi Kacamata Hitam
Ilustrasi Kacamata Hitam (iStockphoto)ā€‹

80% dari tanda penuaan yang terlihat, termasuk kerutan disebabkan oleh paparan sinar matahari.

Saat Anda menyipitkan mata, lekukanĀ di samping mata jugaĀ akan semakin dalam. Dan jika Anda mencoba untuk fokus pada apa pun dengan cahaya di mata Anda, itu mungkin memperdalam kerutan di antara alis Anda juga.


5. Minum dengan Sedotan

Masalah Kesehatan
Minum dengan Sedotan / Sumber: iStockphoto

Minum dengan menggunakan sedotan memang dapat mencegah noda pada gigi Anda, tetapi dapat menyebabkan garis-garis terbentuk di sekitar bibir Anda.

Meskipun tidak akan mengubah bibir Anda secara signifikan, orang yang rentan terhadap kerutan bibir harus menghindari penggunaan sedotan terlalu sering. Gerakan otot berulang memecah kolagen di sekitar mulut Anda, menyebabkan lebih banyak lipatan.


6. Tidur Miring

Begini Ternyata Ketika Kamu Tidur dengan Sangat Nyenyak
Tidur miring punya banyak manfaat

Beberapa postur tidur dapat menyebabkan kulit Anda menjadi keriput.

Jika Anda tidur miring atau tengkurap, wajah Anda ditekan ke bantal, menyebabkan kulit Anda terlipat. Cara terbaik untuk menghindari "garis tidur" adalah dengan tidur telentang.


7. Memakai Lensa Kontak

20151023-Ilustrasi Kontak Lensa
Ilustrasi Kontak Lensa (iStockphoto)

Saat kita hendak memakai lensaĀ kontak, kita sering mengangkat alis. Gerakan berulang ini menyebabkan kulit dahi kita berkerut.

Berbeda dengan kacamata, lensa kontak tidak melindungi kulit di sekitar mata dari sinar UV, yang pada akhirnya menyebabkan keriput dan kulit menipis.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya