Top 3: Dubes Rusia Bahas KRI Nanggala 402

Top 3 global: Dubes Rusia bahas KRI Nanggala 402, Korsel larang PNS makan-makan demi cegah COVID-19, mahasiswa asing boleh masuk AS.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 29 Apr 2021, 10:31 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2021, 10:00 WIB
nanggala
KRI Nanggala-402. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Kedutaan Besar Rusia di Jakarta membahas vaksin Sputnik V hingga KRI Nanggala 402 pada Rabu (28/4). Dalam kesempatan itu, Rusia membahas niat untuk menolong kapal selam Indonesia yang tenggelam di perairan Bali. 

Rusia juga tertarik membantu Indonesia dengan sistem teknologi untuk mencegah insiden serupa kembali terjadi di masa depan. 

Kabar dari Kedubes Rusia menjadi berita paling disorot di kanal global Liputan6.com, Kamis (29/4/2021). 

Ada juga berita terkait COVID-19, yakni pemerintah Korea Selatan melarang PNS makan-makan, dan Amerika Serikat membuka pintu bagi mahasiswa asing. 

Berikut daftar beritanya:

 

Saksikan Video Pilihan Berikut:

1. Klarifikasi Rusia Tidak Ikut Pencarian KRI Nanggala 402

KRI Nanggala 402
Kapal selam KRI Nanggala 402 adalah kapal selam milik Indonesia buatan Jerman.

Kedutaan Besar Rusia di Indonesia turut menyampaikan duka cita atas peristiwa tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402. Mereka menjelaskan berniat untuk ikut membantu namun terhalang faktor geografis. 

"Kami telah menawarkan bantuan, akan tetapi kapal selamnya telah ditemukan. Sayangnya secara geografis (Rusia) cukup jauh dari Indonesia, sehingga negara-negara yang lebih dekat dengan Indonesia lebih banyak membantu," ujar Duta Besar Rusia di Indonesia, Madam Lyudmila Vorobyova, dalam konferensi pers virtual. 

Baca selengkapnya...

2. Korsel Larang PNS Makan-Makan

FOTO: Aktivitas Warga Korea Selatan di Tengah Pandemi COVID-19
Seorang pria yang memakai masker sebagai pencegahan terhadap virus corona COVID-19 berjalan dekat pepohonan saat musim gugur di Seoul, Korea Selatan, Rabu (11/11/2020). (AP Photo/Lee Jin-man)

Korea Selatan (Korsel) bakal melarang PNS untuk makan-makan guna mencegah penyebaran COVID-19. Kasus di negara itu sedang kembali melonjak hingga nyaris 800 kasus per hari.

Aturan khusus itu diterapkan pekan ini. Kebijakan Work From Home (WFH) akan diperluas di sektor publik, serta ada modifikasi dalam jam operasional bisnis.

Baca selengkapnya...

3. Mahasiswa Kini Boleh Masuk AS Meski Masih Pandemi COVID-19

Kasus COVID-19 di AS Tembus 3 Juta
Para penumpang mengenakan masker berjalan di Grand Central Terminal di New York, 8 Juli 2020. (Xinhua/Wang Ying)

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meringankan aturan travel bagi students (murid/mahasiswa), akademisi, jurnalis, dan individual yang bekerja di infrastruktur penting. Mereka semua bisa masuk AS lewat National Interest Exception.

Berdasarkan informasi situs Kementerian Luar Negeri AS, Rabu (28/4), Menlu AS Tony Blinken menerapkan aturan ini bagi wilayah-wilayah yang kena travel ban akibat COVID-19. Ini termasuk untuk warga dari Brasil, China, Iran, dan Afrika Selatan.

Baca selengkapnya...

Infografis KRI Nanggala 402:

Infografis Skenario Pengangkatan Kapal Selam KRI Nanggala 402. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Skenario Pengangkatan Kapal Selam KRI Nanggala 402. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya