Liputan6.com, Vilnius - Setidaknya satu orang tewas dan tiga lainnya cedera setelah sebuah pesawat kargo jatuh di dekat Bandara Vilnius di Lithuania pada dini hari Senin (25/11/2024).
Boeing 737, yang dioperasikan untuk DHL oleh maskapai kargo Spanyol Swiftair, jatuh di dekat sebuah rumah saat akan mendarat, kata otoritas setempat seperti dikutip dari BBC.
Ke-12 orang telah dievakuasi dengan selamat dari sebuah properti yang dekat dengan lokasi kecelakaan, kata polisi.
Advertisement
Layanan penyelamatan mengatakan semua orang yang berada dalam penerbangan dari Leipzig, Jerman, telah ditemukan.
Pesawat jatuh itu berangkat dari hub DHL di Bandara Leipzig tepat setelah pukul 03:00 waktu setempat (02:00 GMT) dan jatuh sekitar satu setengah jam kemudian, menurut data dari situs web pelacakan penerbangan Flightradar24.
Operasi penerbangan terus berlanjut di Bandara Vilnius saat pihak berwenang menanggapi kecelakaan tersebut, kata Flightradar24 di X.
Petugas pemadam kebakaran terlihat menangani asap yang keluar dari sebuah gedung 1,3 km di utara landasan pacu bandara, kantor berita Reuters melaporkan.
Sejauh ini penyebab kecelakaan pesawat tersebut belum diketahui, dan pihak berwenang Lithuania telah memulai penyelidikan.
Sementara, pihak DHL mengonfirmasi bahwa mereka adalah pemilik pesawat nahas tersebut dan mengatakan bahwa pesawat tersebut tengah melakukan "pendaratan darurat".
Pihak berwenang mengatakan bahwa mereka tidak memiliki data apa pun saat ini yang menunjukkan adanya ledakan sebelum kecelakaan pesawat tersebut.
Kepala unit pemadam kebakaran dan layanan darurat Lithuania, Renatas Pozela, mengatakan bahwa pesawat tersebut akan mendarat di Bandara Vilnius dan "jatuh beberapa kilometer jauhnya".
Satu orang dari empat awak tewas, tambah Renatas Pozela.
Pozela mengatakan bahwa sebuah rumah di dekatnya "sedikit rusak" dan infrastruktur di dekatnya terbakar, tetapi semua penduduk dievakuasi dengan selamat.
Pesawat tersebut adalah Boeing 737-400, jelas juru bicara Bandara Vilnius.
Adapun cuaca yang dilaporkan sebelum kecelakaan adalah suhu 0 derajat Celcius (32F), dengan awan sebelum matahari terbit dan angin sekitar 30 km/jam (19mph), Associated Press (AP) melaporkan.
Pesawat itu berusia 31 tahun, laporan AP menambahkan.