[VIDEO] Gantole-Paralayang Tabrakan di Udara, Penerbang Selamat

Benar-benar mengerikan kecelakaan udara yang satu ini. Penerbang gantole dan paralayang bertabrakan sedang mengudara di langit.

Momen dramatis yang dilansir dari Daily Mail, Kamis (27/6/2013), saat kedua penerbang itu bertabrakan terekam dalam kamera penerbang paralayang lain yang berada tak jauh dari mereka.

Mereka sedang mengudara di Australia Gold Coast hinterland pada Sabtu 22 Juni waktu setempat, ketika insiden mengerikan itu terjadi. Awalnya si penerbang gantole wanita itu hendak berbelok ke arah kiri, namun di jalur itu ada penerbang paralayang pria.

Akhirnya, tubrukan kedua penerbang gantole dan paralayang itu tak bisa dihindari. Mereka pun terjun bebas menuju daratan dalam kondisi terbelit tali parasut.

Untungnya, si penerbang gantole itu cepat membuka parasut darurat beberapa detik sebelum benturan menuju daratan sehingga mereka tak langsung menghantam tanah melainkan menyangkut pada pohon.

Penderitaan mereka belum berakhir, sebab mereka mendarat di hutan lebat dan terjerat oleh tali parasut dengan posisi 20 meter di atas tanah.

Menurut Perthnow.com, upaya evakuasi kedua penggemar olahraga udara itu membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Dengan tim beranggotakan 10 petugas khusus pemadam kebakaran.

Mereka menggunakan tali dan tangga untuk melakukan evakuasi yang cukup sulit terhadap pasangan itu.

"Mereka berada sekitar 100 meter menuruni tebing yang sangat vertikal," kata petugas pemadam kebakaran Mark Gribble Perthnow.

"Medan berat di hutan dengan tanaman merambat yang tajam, dan mereka menggantung sekitar 20 m. Tidak ada korban luka, selain rasa bangga mereka dugaanku. Mereka sangat beruntung, " tambah Mark.

Sementara menurut penyelamat lainnya, Chris Ballingall, pria dan wanita itu tetap tenang saat menggantung di ketinggian 20 meter.

"Mereka berbicara kepada kami saat dilakukan evakuasi penyelamatan, dan penerbang gantole serta paralayang lain juga membantu kami," urai Chris.

"Itu (penyelamatan) yang sangat rumit, tetapi hasilnya membuaskan," tandas Chris. (Tnt/Sss)