Menkes Budi Jamin Data Pengguna Aplikasi PeduliLindungi Aman

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menjamin data aplikasi PeduliLindungi yang digunakan masyarakat aman. Aplikasi PeduliLindungi dipantau rutin keamanannya oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

"Sebenarnya teknologi ini privasi keamanannya terjamin. Jadi, enggak usah khawatir. Orang polisi intel pun pakai ini. Dijaga juga oleh BSSN dan diawasi negara," terang Budi Gunadi Budi Gunadi saat Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, ditulis Jumat (27/8/2021).

Seluruh server aplikasi di Kementerian Kesehatan, kata Budi Gunadi, dipindahkan ke Kominfo. Ini termasuk aplikasi PeduliLindungi. Walau begitu, datanya tetap berasal dari Kementerian Kesehatan.

"Server-nya PeduliLindungi sudah dipindahkan, begitu juga semua aplikasi Kementerian Kesehatan, kami pindahkan ke Kominfo. Kami merasa mereka lebih mampu dibidangnya ya," katanya.

"Barangnya punya kami, datanya punya kami, tapi yang manage biar Kominfo. Dan itu didampingi sama BSSN yang mengawasi operasinya dan keamanan PeduliLindungi. Jadi, kami di Kementerian Kesehatan hanya sebagai wali dan pengelola datanya saja."

Penggunaan aplikasi PeduliLindungi melalui ponsel pun dinilai Menkes Budi termasuk simpel dan praktis serta mencegah pemalsuan Sertifikat Vaksinasi yang terdata di aplikasi. Lain halnya, bila serba manual, proses pemalsuannya lebih tinggi.

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menegaskan, keamanan dari pengguna PeduliLindungi adalah prioritas Pemerintah. Aplikasi ini terus dimutakhirkan agar keamanan data pribadi masyarakat selalu tersimpan dengan aman.

Pemerintah tengah melaksanakan migrasi data aplikasi PeduliLindungi, Silacak (Kemenkes), dan PCare (BPJS) ke cloud Kominfo dan seterusnya akan berada dalam cloud Pusat Data Pemerintah di Kominfo. Migrasi teknis tengah berjalan dan diharapkan selesai pada akhir Agustus 2021.

Ketiga aplikasi ini akan terus dikembangkan sesuai kebutuhan dan perkembangan pandemi COVID-19.

“Kami mengimbau masyarakat untuk segera mengunduh aplikasi karya anak bangsa ini. Mari kita manfaatkan PeduliLindungi sebagai wujud kepedulian kita akan perlindungan diri dan orang-orang tercinta," jelas Plate melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com, Senin (23/8/2021).

"Dengan langkah sederhana ini, semua orang dapat berkontribusi dalam pengendalian pandemi."