Suami Tolak Belikan Jagung Istrinya yang Sedang Mengidam

Liputan6.com, Jakarta - Kehidupan rumah tangga tak lepas dari masalah. Masalah tersebut bisa besar, bisa juga persoalan sederhana, seperti makanan.

Kisah seorang istri yang sedah hamil di Malaysia ini pun tentang makanan. Dilansir dari World of Buzz, Jumat (6/12/2019), seorang istri yang sedang hamil curhat ke akun Facebook Kisah Rumah Tangga.

Ia mengungkapkan suaminya yang egois dan pelit menolak membelikan secangkir jagung seharga dua Ringgit Malaysia atau Rp6 ribu yang ia idamkan. Lelaki itu malah menghabiskan uangnya untuk sepeda motor kesayangannya.

"Saya seorang istri berusia 18 tahun yang telah menikah dengan suami saya selama 5 bulan dan saya hamil 4 bulan. Suami saya tertarik pada sepeda motor. Saya mendambakan jagung yang hanya RM2 (dua Ringgit Malaysia), tapi dia mengatakan pada saya untuk menghemat uang," ungkap sang istri.

Setelah suami mengantarnya pulang, sang istri memeriksa teleponnya. Ternyata, ia telah membeli komponen sepeda motor. "Saya biasanya mengidam jagung dalam cangkir, tapi dia tak pernah memberi saya sedikit pun," ungkap sang istri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Hal yang juga sangat tak dapat dipercaya adalah bahwa suaminya mengendalikan keuangannya dan memegang kartu banknya. Sang istri tak diizinkan untuk mengakses uang warisan almarhum ayahnya.

"Saya tak pernah menghabiskan uang untuk hal-hal yang tak berguna, biasanya hanya makanan. Sekarang saya harus minta izin untuk menggunakan uang saya sendiri," ujarnya.

Saat istri menanyakan bisakah membeli pakaian baru, suaminya justru memintanya untuk menabung untuk tagihan anak dan rumah sakit.

"Saya bahkan tak membeli pakaian mahal, tapi dia meminta saya untuk menggunakan uang almarhum ayah saya yang susah payah untuk membelikannya pelek baru dan telepon, ”katanya.

Si istri dulunya bekerja, tapi kemudian berhenti untuk menjadi ibu rumah tangga. Semua itu atas permintaan suaminya. Awalnya, ia juga suka membeli makeup, tapi semua itu ditinggalkannya setelah berhenti bekerja karena suaminya tak mengizinkannya.

Saat istri menanyakan bisakah membeli pakaian baru, suaminya justru memintanya untuk menabung untuk tagihan anak dan rumah sakit.

"Saya bahkan tak membeli pakaian mahal, tapi dia meminta saya untuk menggunakan uang almarhum ayah saya yang susah payah untuk membelikannya pelek baru dan telepon, ”katanya.

Ia juga rupanya tak lagi mengunjungi ibunya sendiri, takut bila ibunya meminta uang. Sebelumnya, sang istri juga sebulan sekali mengunjungi ibunya sebelum menikah, tapi sekarang sang suami tak bersedia jika diajak ke rumah mertuanya, takut ibu mertuanya meminta uang.

"Saya seperti pengemis, tapi saya tak pernah mengeluh," katanya.