Liputan6.com, Tangerang - Sebuah kapal nelayan di Tangerang, Banten dijadikan alat transportasi pengangkutan narkotika jenis sabu seberat 800 kilogram melalui jalur perairan Pantura.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (9/1/2015), kapal yang sudah lebih dari 1,5 tahun bersandar di Pantai Dadap ini digunakan untuk mendistribusikan sabu untuk wilayah Asia Tenggara, yang dibandari jaringan Wong Chi Ping warga negara Tiongkok. Ironisnya, para nelayan mengaku tidak mengetahui aktivitas di kapal tersebut.
Sementara petugas BNN menangkap 9 pelaku penyelundupan sabu seberat 800 kilogram di daerah Pegadungan, Jakarta Barat pada Senin 5 Januari lalu.
Dalam rekonstruksi yang dilakukan Selasa 6 Januari kemarin, terungkap jika pengiriman sabu dilakukan melalui kapal laut di tengah perairan Kepulauan Seribu.
Jaringan Wong Chi Ping ini menggunakan kapal milik nelayan bernama Salim, yang sudah mereka beli, namun dalam operasinya Salim juga turut serta dalam pengoprasian kapal. (Dan/Riz)
BNN Gerebek Kapal Nelayan Berisi 800 Kg Sabu di Tangerang
Kapal nelayan yang membawa 800 kilogram sabu ini akan diditribusikan di sejumlah wilayah se-Asia Tenggara melalui jalur Jakarta Barat.
diperbarui 09 Jan 2015, 08:00 WIBDiterbitkan 09 Jan 2015, 08:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Situs Online Swinger yang Dibuat Pasutri Ini Punya 17 Ribu Member
Sejarah Pelabuhan Juwana Saksi Perjalanan Rempah Nusantara
Teleskop James Webb Tangkap Aktivitas Misterius dari Chiron
Siswa SD di Medan Dihukum Guru Duduk di Lantai karena Menunggak SPP, Kepala Sekolah: Miskomunikasi
Banjir Rob Melanda Desa Kaliprau, Polres Pemalang Kirim Bantuan Sembako
Viral Siswa SD di Medan Dihukum Duduk di Lantai karena Belum Bayar SPP, Bikin Miris!
Jangan Harap Sholat Diterima jika Masih Seperti Ini, Kata Ustadz Adi Hidayat
Kereta Api Logawa Tertahan di Terowongan Gunung Gumitir, Ini Penjelasan PT KAI Daop 9 Jember
Sidang Perdana Agus Buntung Dijadwalkan pada 16 Januari 2025 di PN Mataram
Butuh Duit Banget, Barcelona Sampai Jual Lemari Lionel Messi
Pidato Politik Megawati di HUT ke-52 PDIP, Ekspresi Marah Partai Banteng?
Menanti Program Makan Bergizi Gratis 'Menyentuh' Suku Anak Dalam Jambi