Liputan6.com, Jakarta - Pengemudi Outlander maut Christopher resmi menjadi tersangka. Polda Metro Jaya menyatakan Christopher mengonsumi narkotika jenis Lysergic acid diethylamide atau LSD sehingga menabrak dan menewaskan 4 pengendara.
Menurut Humas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumirat, pengguna LSD bisa menyebabkan seseorang mengalami halusinogen. Kondisi ini akan menyebabkan halusinasi yang mengakibatkan disorientasi waktu. Sehingga pengguna tidak dapat membedakan waktu pagi, siang, ataupun malam.
"Selain itu, pengguna juga akan mengalami disorientasi jarak. Dia tidak bisa membedakan jarak jauh ataupun dekat," kata Sumirat saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (22/1/2015).
Sumirat menambahkan, untuk mendapatkan halusinasi tersebut, masing-masing pengguna berbeda. Hal itu tergantung dari metabolisme tubuh sang pengguna.
"Masing-masing manusia itu memiliki daya tahan tubuh berbeda. Ada yang kena setengah sudah kena, juga ada yang 1 baru kena," ucap Sumirat.
Dia menjelaskan barang tersebut berasal dari luar negeri. Keluar pada 1947, awalnya diciptakan untuk pengobatan. Namun lantaran disalahgunakan dan memiliki dampak tak baik, akhirnya barang itu dilarang.
"(Barang itu) ilegal. Sudah masuk dalam UU narkotika. Dulu kelompok Psikotropika, kini masuk UU Narkotika nomor 35 termasuk narkotika golongan I," tukas Sumirat.
Christopher Daniel Sjarief menumpang mobil Mitsubishi Outlander milik rekannya, Muhammad Ali pada Selasa malam 20 Januari 2015. Pada awalnya mobil itu dilajukan sopir Ali, Sandi dengan biasa saja. Hingga akhirnya Ali memutuskan untuk turun di tengah jalan meninggalkan Sandy dan Christopher.
Saat tinggal berdua itulah, Christopher lantas mencekik dan mengambil alih kemudi dari Sandi. Sang sopir yang kemudinya diambil paksa itu kemudian memutuskan untuk turun dari mobil. Christopher yang sendirian pun membawa mobil hingga hilang kendali dan menabrak 6 sepeda motor serta 2 mobil yang berada di arteri Pondok Indah, Jakarta.
Nahas, 4 orang meninggal dunia dan 3 lainnya luka-luka. Christopher pun kini menyandang status tersangka dalam kecelakaan maut itu. Motif 'kegilaan' itu saat ini tengah dalam penyelidikan aparat. (Ali/Mut)
Efek LSD yang Membuat Christopher Tewaskan 4 Orang
LSD yang dikonsumsi Christopher dapat membuat disorientasi jarak.
diperbarui 22 Jan 2015, 11:23 WIBDiterbitkan 22 Jan 2015, 11:23 WIB
Pelaku kecelakaan Outlander maut di jalan arteri Pondok Indah, Christopher Daniel Sjarif, menutup kepalanya dengan handuk putih (Liputan6.com/Putu Merta SP)... Selengkapnya
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Anggaran Kementerian PU Diblokir, IKN Jadi Proyek Mangkrak?
Jack Miller Sebut Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Belum Tunjukkan Potensi Penuh saat Tes Pramusim MotoGP di Sepang
Excited Adalah: Penjelasan, Contoh Penggunaan Kalimat, dan Bedanya dengan Exciting
Memahami Visual Adalah Kunci Komunikasi Efektif di Era Digital
Pertandingan Timnas Indonesia U-20 vs Iran Akan Jadi Ajang Pembuktian bagi Indra Sjafri
Kronologi Pemeran Kang Gobang 'Preman Pensiun' Meninggal Dunia, Sedang Jalani Syuting Sinetron
Karena Persaingan Ketat, Arkhan Kaka Dicoret dari Skuad Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025
Masih Berusaha Keluar dari Zona Degradasi di Serie A 2024/2025, Jay Idzes dan Tim Kehilangan Kiper Andalan
DPRD Kota Depok Sidak hingga Hentikan Sementara Pembangunan Pelanggar GSS
Profil Ari Jamasari, Pemeran Kang Gobang 'PREMAN PENSIUN' yang Baru Saja Meninggal Dunia
Cek Cara dan Harga Jersey Baru Timnas Indonesia: Kapan dan Bagaimana Membelinya?
KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Siap Meriahkan Ramadan di Jakarta