Liputan6.com, Makassar - Wudu membutuhkan air yang tidak sedikit dan umumnya berwudu dilakukan di bawah air yang mengalir. Air bekas wudu itu pun mengalir begitu saja ke selokan. Tapi siapa bilang air bekas wudu tak bisa dimanfaatkan lagi?
Air limbah wudu ternyata masih mempunyai nilai ekonomis. Menurut Ketua DPD Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Makassar Mudzakkir Ali Djamil, air bekas wudu masih bisa dimanfaatkan dengan didaur ulang menjadi air bersih lagi.
"BKPRMI akan mendaur ulang limbah air wudu di masjid-masjid. Sebab dengan segala kegiatan konsumsi dan produksi air, tetap dan wajib hukumnya memperhitungkan keberlangsungan sumber daya alam dan dampak lingkungan itu sendiri," kata Mudzakkir kepada Liputan6.com di Makassar, Sabtu (6/6/2015).
Menurut dia, mendaur ulang air wudu merupakan bagian dari upaya memanfaatkan momen Hari Lingkungan Hidup yang jatuh pada Jumat 5 Juni kemarin. Rencananya, daur ulang air wudu akan dilakukan di lebih dari 1.500 masjid yang tersebar di kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Daur ulang air wudu dilakukan guna mencegah terjadinya kerusakan air tanah serta mengetahui perubahan kuantitas, kualitas, dan lingkungan air tanah.
Mudzakkir mengatakan, pihaknya akan mengusulkan kepada Pemkot Makassar juga agar ada upaya berkesinambungan perundang-undangan lingkungan hidup, tentang pengelolaan air tanah ke berbagai instansi perusahaan, seperti hotel dan rumah sakit yang ada di kota Makassar.
"Tujuannya agar upaya pengambilan dan pemanfaatan air tanah dapat direncanakan dan dilaksanakan lebih dini, sehingga dapat meminimalisir terjadinya degradasi kerusakan air tanah," terang Mudzakkir.
Ketua Forum Komunitas Hijau (FKH) Makassar Yusran mengatakan, pihaknya merespons baik gagasan BKPRMI. Sebab air tanah memiliki arti strategis dalam menunjang kegiatan pembangunan. Salah satunya untuk memenuhi pasokan air bersih bagi penduduk. (Sun/Sss)
Bekas Air Wudu Siap Didaur Ulang di 1.500 Masjid
Daur ulang air wudu dilakukan guna mencegah terjadinya kerusakan air tanah.
diperbarui 06 Jun 2015, 11:06 WIBDiterbitkan 06 Jun 2015, 11:06 WIB
Suasana tempat wudhu di Masjid Langgar Tinggi, Jakarta, Sabtu (12/7/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 30 Desember 2024
Link Live Streaming Serie A AC Milan vs AS Roma, Mau Tayang di Vidio
Dalih Ajak Makan, Pria Ini Perkosa Anak di Bawah Umur
Disebut Serangan Jantung, Dodi Rustandi Muller Terpidana Kasus Sengketa Lahan Dago Elos Meninggal Dunia
Keutamaan Rumah yang Banyak Kucingnya Adalah Pertanda Makmur, Gus Baha Ungkap Fakta Ini
Wisuda STMIK Komputama Cilacap, Taklukkan Tantangan di Era Modern
2,9 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh dan Lokal Ludes Terjual Selama Libur Nataru
Kaleidoskop 2024: Gelaran PON XXI, Prestasi dan Tantangan di Sumatera Utara dan Aceh
Capaian Kinerja Polda Kalsel sepanjang Tahun 2024, Ini Perbandingannya dengan Tahun 2023
Sentilan Pedas Buya Yahya: Muslim Ikut Foya-Foya Merayakan Tahun Baru Masehi, Umat Nasrani Malah Khusyuk di Gereja
Level 3 Siaga, Gunung Ibu Maluku Utara Kembali Erupsi
5 Momen Timnas Indonesia di 2024 yang Membanggakan, Mendebarkan dan Bersejarah