Liputan6.com, Jakarta Demi menopang kelancaran satuan prajurit TNI di lapangan, setiap staf terus berbenah melalui Dinas Penelitian dan Pengembangan (Dislitbang). Di antaranya Dislitbang TNI AD.
Berkesempatan langsung mengunjungi kantor pusatnya di Matraman, Jakarta Timur, Liputan6.com mendapati deretan alutsista dan alat pendukung lain yang digunakan prajurit TNI di medan tempur, seperti kendaraan Amphibi dan senapan mesin otomatis.
Baca Juga
"Alat-alat ini lebih kepada bagaimana kami memberi solusi pada persoalan yang dihadapi prajurit saat mengoprasionalkan alat," kata Pelaksana Harian Dislitbang TNI AD Kolonel Corp Zeni Gunawan Pakki, Rabu (22/3/2017).
Advertisement
"Seperti ada Dopper, senapan mesin otomatis, ini kita sudah coba dan tanyakan kepada prajurit, apa persoalan dihadapi saat menggunakannya. Lalu kita lakukan kajian pengembangan penelitian untuk perbaikannya," dia melanjutkan.
Gunawan mengatakan antarinstansi litbang terkait selalu ada koordinasi. Lewat koordinasi ini, sinergritas menjadi kunci utama bagaimana industri pertahanan, khususnya TNI AD dapat terus dikembangkan.
"Ya jadi, litbang tiap instansi terjadi sinergritas, selalu ada pertemuan berkala, baik dengan BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi), termasuk Litbang Kementerian Pertahanan. Kegiatan dilakukan adalah seperti program pengembangan teknologi industri dan juga pertahanan khusus," Gunawan menandaskan.
Â