Liputan6.com, Batam - Industri berbasis material logam yang menghasilkan pipa cladding (pelapisan pipa) terus melakukan inovatif hingga saat ini. Banyak manufacturing berlomba-lomba menciptakan produk berkualitas dan inovatif sehingga menjadi yang unggul .
PT Cladtek Bi-Metal Manufacturing (Cladtek), merupakan perusahaan multinasional, yang berkantor di Batam sudah menjajaki selama 20 tahun berkiprah menggeluti dunia per-pipa-an dan komponen-komponen aksesoris di Indonesia. Pelan namun pasti akhirnya menjadi spesialis pipa tahan karat.
Baca Juga
Sejak beroperasi di tahun 2003, Cladtek bertekad menjadi produsen dan sekaligus pemasok Corrosion Resistant Alloy (CRA) dengan tipe MLP dan Weld Overlay yang diaplikasikan khusus untuk fasilitas industri minyak, gas, bumi, dan energi.
Advertisement
Cladtek memiliki spesialisasi CRA (Corrosion Resistant Alloy) pelapis pipa gabungan metal yang tahan karat yang sangat vital untuk sumur gas atau sumur minyak yang dikategorikan sebagai sour (asam) karena terdapat impurities di sana (biasanya H2S, sulfur, CO2, dan lain-lain).
Untuk Indonesia, cukup banyak jenis minyak yang asam karena kondisi vulkanis, sama seperti di Timur Tengah.
Ada dua jenis tipe CRA yang dipakai yaitu Metallurgically bonded CRA (weld overlay) dan mechanically bonded (MLP - mechanical lined pipe). Untuk weld overlay pipa yang digunakan adalah carbon steel, akan tetapi di dalamnya dilapisi dengan CRA material seperti Stainless Steel 316L, Alloy 825 atau Alloy 625 ketebalan CRA dibuat sesuai dengan level korosivitasnya.
Weld overlay tidak hanya dapat diaplikasikan melapisi bagian dalam pipa, tapi juga digunakan untuk melapisi semua bagian dalam sistem pipeline (fittings, flanges dan valves). Dengan demikian, dari segi biaya maupun efektivitasnya menjadi optimal.
Country Sales Manager PT. Cladtek Bi-Metal Manufacturing, Cladtek Alvin Pangemanan mengungkapkan Cladtek merupakan pemasok terbesar dan memiliki kapasitas manufaktur terbesar (sekitar 80 cladding machine) di dunia untuk weld overlay. Bahkan Cladtek saat ini memegang pasar terbesar yaitu sekitar 17 persen bersaing dengan banyak pemain kecil lainnya.
Kapasitas untuk manufaktur untuk jenis ini juga merupakan yang terbesar dikelasnya.
"Cladtek merupakan satu-satunya pemain mechanically lined pipe (MLP) di Indonesia dan bahkan menjadi 1 di antara 4 pemain di dunia. Kami memegang market share terbesar ke-2 di dunia untuk jenis ini berdasarkan market research oleh Rystad per Juli 2022, sebesar 30 persen," kata Alvin, Sabtu (15/4/2023).
Ia menambahkan Cladtek juga berkomitmen untuk terus meningkatkan sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dari waktu ke waktu. Sekarang ini nilai TKDN yang dicapai oleh Cladtek sekitar 15.52 persen hingga sekitar 50 persen tergantung jenis produknya. Salah satu produknya bahkan mencapai nilai TKDN paling tinggi, yakni sebesar 53 persenÂ
Bagi Cladtek, perjuangan meningkatkan komponen dalam negeri belum selesai. Pihaknya akan terus mencari peluang-peluang yang memungkinkan, kendati kendala-kendala yang menghadang tidak mudah.