Liputan6.com, Yogyakarta - Salah satu sitkom yang sering diputar di televisi pada era 1990 hingga awal 2000-an adalah Mr Bean. Karakter yang dibuat dan diperankan oleh Rowan Atkinson ini menjadi salah satu serial komedi yang disukai banyak kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa.
'Mr. Bean' merupakan salah satu karakter paling ikonik dalam sejarah pertelevisian Inggris. Karakter ini bahkan sangat populer di hampir seluruh dunia.
Meski sering diputar dan menjadi tontonan yang cukup populer, ternyata serial 'Mr. Bean' ini hanya memiliki 15 episode saja, tidak termasuk serial animasi dan filmnya. Dalam satu episode, sitkom ini tayang sekitar 24-26 menit.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip dari berbagai sumber, 'Mr. Bean' pertama kali tayang pada 1990. Penayangan serial ini berlangsung selama lima tahun, yakni hingga 1995. Meski hanya berisi 15 episode, proses kreatif dan proses produksi 'Mr. Bean' tampaknya membutuhkan banyak waktu dan usaha.
Seperti yang diketahui, dalam satu episode terdapat banyak adegan yang membutuhkan improvisasi dari pemeran utama. Improvisasi dari Atkinson dalam sitkom ini lebih sering tampil tanpa kata-kata.
Atkinson lebih mengutamakan gerakan fisik dan ekspresi wajah sedetail mungkin. Hal ini justru yang menjadi ciri khas dan daya tarik dari sitkom ini. Bahkan, sosok Mr. Bean masih melekat dalam diri Atkinson hingga saat ini.
Adapun 15 episode 'Mr. Bean' tersebut, di antaranya 'Mr. Bean', 'The Return of Mr. Bean', 'The Curse of Mr. Bean', Mr. Bean Goes to Town', 'The Trouble with Mr. Bean', 'Mr, Bean Rides Again', 'Merry Christmas Mr. Bean', 'Mr. Bean in Room 426', 'Do It Yorself Mr. Bean', 'Mind the Baby, Mr. Bean', 'Back to School Mr. Bean', 'Tee Off, Mr. Bean', 'Goodnight Mr. Bean', 'Hair by Mr. Bean of London', dan 'The Best Bits of Mr. Bean'. Selain memerankan tokoh Mr. Bean, Atkinson juga menjadi pengisi suara untuk Mr. Bean dalam serial animasi sitkom ini.
Penulis: Resla Aknaita Chak