Liputan6.com, Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Wijaya Karya Beton Tbk atau WIKA Beton (WTON) menyetujui pembagian dividen tahun buku 2020 sebesar Rp 25,6 miliar atau Rp 2,94 per lembar saham. Besaran tersebut setara 20 persen dari laba bersih Perseroan tahun buku 2020 sebesar Rp 128 miliar.
"20 persen dari laba bersih atau senilai Rp25.6 miliar atau Rp 2,94 per lembar saham ditetapkan sebagai dividen tunai kepada para pemegang saham,” jelas Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya Beton Tbk (Wika Beton), Yuherni Sisdwi R dalam keterangan resmi, Jumat (28/5/2021).
Baca Juga
Selanjutnya, 22 persen dari laba bersih atau senilai Rp 28,1 miliar ditetapkan sebagai cadangan wajib dalam rangka memenuhi ketentuan Pasal 70 UUPT. Sisanya sekitar 58 persen atau senilai Rp 74,2 miliar ditetapkan sebagai cadangan lainnya.
Advertisement
Selain itu, RUPS juga merombak jajaran komisaris dan direksi dengan memberhentikan dengan hormat I Ketut Pasek Senjaya Putra sebagai Direktur Operasi dan SCM.
Kemudian mengangkat Taufik Dwi Wibowo sebagai gantinya. Lalu memberhentikan dengan hormat Herry Trisaputra Zuna sebagai Komisaris, digantikan dengan R. Permadi Mulajaya.
Sehingga susunan Dewan Komisaris WIKA Beton berubah menjadi :
1. Komisaris Utama: Ade Wahyu
2. Komisaris: Heru Wisnu Wibowo
3. Komisaris: R. Permadi Mulajaya
4. Komisaris Independen: Priyo Suprobo
5. Komisaris Independen: Indrieffouny Indra
Sementara susunan Direksi WIKA Beton dijabat oleh pengurus sebagai berikut :
1. Direktur Utama: Hadian Pramudita
2. Direktur Teknik dan Produksi: Sidiq Purnomo
3. Direktur Keuangan, HC dan Manajemen Risiko: Imam Sudiyono
4. Direktur Operasi dan SCM: Taufik Dwi Wibowo
5. Direktur Pemasaran dan Pengembangan: Kuntjara
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gerak Saham WTON
Pada penutupan perdagangan saham sesi pertama, Jumat, 28 Mei 2021, saham PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) melemah 1,39 persen ke posisi Rp 284 per saham.
Saham WTON berada di level terendah Rp 282 dan tertinggi Rp 296 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 283 kali dengan nilai transaksi Rp 508,7 juta.
Sepanjang tahun berjalan 2021, saham WTON melemah 25,39 persen ke posisi Rp 288 per saham. Saham WTON berada di posisi tertinggi Rp 266 dan tertinggi Rp 525. Total frekuensi perdagangan saham 231.865 kali dengan nilai transaksi Rp 1,2 triliun.
Advertisement