Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?

BEI Kedatangan 8 Emiten Baru pada 6-10 Desember 2021

Berikut delapan emiten baru yang tercatat pada pekan ini yang dikutip dari data BEI.

oleh Agustina Melani diperbarui 11 Des 2021, 09:46 WIB

Diterbitkan 11 Des 2021, 09:46 WIB

Pencatatan saham perdana empat emiten pada Senin (6/12/2021) (Dok: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan delapan emiten baru pada periode 6-10 Desember 2021. Total dana yang dihimpun dari IPO delapan emiten baru itu sekitar Rp 10,57 triliun.

Dari delapan emiten baru yang mencatatkan saham perdana pada pekan ini, PT Avia Avian Tbk (AVIA) meraup dana IPO terbesar yang mencapai Rp 5,76 triliun. Kemudian disusul PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) yang meraih dana IPO Rp 3,66 triliun. Lalu PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) yang meraup dana IPO Rp 707,04 miliar.

Berikut emiten baru yang tercatat pada pekan ini yang dikutip dari data BEI, Sabtu (11/12/2021):

-Senin, 6 Desember 2021:

BEI mencatat ada empat pencatatan saham baru pada awal pekan ini. Di antaranya PT Wira Global Solusi Tbk (WGSH) yang resmi tercatat di Papan Akselerasi BEI dan merupakan perusahaan tercatat ke-44 pada 2021. WGSH bergerak pada sektor Technology dengan sub sektor Software & IT Services. Adapun Industri dan Sub Industri WGSH adalah Software.

Kemudian PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) yang tercatat di papan utama sebagai perusahaan tercatat ke-45 di BEI pada 2021. CMRY bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage. Adapun Industri dari CMRY adalah Processed Foods dengan Sub Industri Dairy Products.

Selanjutnya PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) mencatatkan sahamnya di papan utama dan menjadi Perusahaan Tercatat ke-46 di BEI pada 2021. WMPP bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage. Adapun Industri dari WMPP adalah Agricultural Products dengan Sub Industri Fish, Meat, & Poultry.

Lalu PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) mencatatkan sahamnya di papan pengembangan sebagai Perusahaan Tercatat ke-47 di BEI pada 2021. TAYS bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage. Adapun Industri dan Sub Industri dari TAYS adalah Processed Food.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saham RMKE-IPPE

20151102-IHSG-Masih-Berkutat-di-Zona-Merah-Jakarta

Suasana di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (2/11/2015). Pelemahan indeks BEI ini seiring dengan melemahnya laju bursa saham di kawasan Asia serta laporan kinerja emiten triwulan III yang melambat. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

-Selasa, 7 Desember 2021:

Saham PT RMK Energy Tbk (RMKE) tercatat di papan utama BEI. RMKE merupakan perusahaan tercatat ke-48 yang tercatat di BEI pada 2021. RMKE bergerak pada sektor energy dengan sub sektor Oil, Gas, and Coal. Adapun Industri RMKE adalah Coal dengan Sub Industri Coal Distribution.

-Rabu, 8 Desember 2021:

PT OBM Drilchem Tbk (OBMD) dan PT Avia Avian Tbk (AVIA) tercatat di BEI sebagai perusahaan tercatat ke-49 dan ke-50 pada 2021. OBMD yang tercatat di papan pengembangan serta AVIA di papan utama bergerak pada sektor dan sub sektor Basic Materials. Adapun industri OBMD dan AVIA adalah chemicals dengan sub industri Specialty Chemicals.

-Kamis, 9 Desember 2021:

PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) mencatatkan sahamnya di papan pengembangan BEI. IPPE menjadi Perusahaan Tercatat ke-51 yang tercatat di BEI pada 2021. IPPE bergerak pada sektor consumer Non[1]Cyclicals dengan sub sektor Food & Beverage. Adapun industri IPPE adalah Agricultural Products dengan sub industri Plantations & Crops.

Lanjutkan Membaca ↓