Persiapkan Hari Tua dengan Kelola Dana Pensiun Sejak Dini
1. Awasi Pengeluaran
Salah satu hal yang bisa kamu lakukan dalam mengelola dana pensiun sejak dini adalah dengan mengawasi pengeluaran yang ada. Selain menabung, kamu juga harus mengawasi uang yang keluar dari rekening. Lihat untuk apa saja uang tersebut kamu habiskan. Mungkin saja tanpa sadar kamu menggunakan uang itu untuk hal yang tak perlu.
Kalau sudah begini, tentunya keinginan untuk menyiapkan dana pendidikan sejak awal bisa terhambat. Untuk membantu, kamu bisa memanfaatkan beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk mengawasi pendapatan dan pengeluaran kamu agar lebih mudah.
2. Buat Rencana Pensiun yang Spesifik
Hal lain yang bisa kamu lakukan dalam mengelola dana pensiun adalah dengan membuat rencana pensiun yang spesifik. Misalnya saja dengan menghitung berapa tahun lagi kamu akan pensiun dan berapa dana yang harus ada ketika kamu pensiun ini. kamu bisa menghitungnya dengan memperhatikan berapa pengeluaran yang dibutuhkan.
Tulis semua pengeluaran yang dilakukan setiap bulannya dalam sebuah buku termasuk soal tagihan, belanja bulanan, dan lain sebagainya. Setelah itu, totalkan semuanya dan kamu akan mendapatkan angka tertentu. Nah, dari sinilah kamu bisa menyusun anggaran dana pensiun sejak dini yang nyaman.
3. Tabung Setengah Pendapatan
Agar impian memiliki dana pensiun yang cukup dapat terwujud, tak ada salahnya kamu menabung setengah dari pendapatan yang ada. Ini memang terdengar sulit. Namun, dengan menabung setengah dari pendapatan yang ada, kamu bisa memberi jalan cepat menuju pensiun dini. Oleh sebab itu, disiplinkanlah diri kamu meskipun hal itu sulit.
4. Memaksimalkan Pendapatan
Kamu juga bisa coba memaksimalkan pendapatan dengan mencari kerja sampingan. Dengan begitu, kamu bisa menambah tabungan dana pensiun kamu lebih banyak. Ada banyak kerja sampingan yang bisa kamu lakukan. Misalnya saja berjualan, penerjemah hingga penulis lepas.
5. Investasi
Hal utama yang harus kamu lakukan ketika menyiapkan dana pensiun sejak dini adalah investasi. Apa pun jenis investasi yang kamu pilih, pastikan kamu membayarnya tiap bulan dengan teratur. Jangan sampai telat bayar karena kamu sendiri yang akan susah nantinya. Sebab, bisa saja kamu kena denda nantinya karena telat bayar.
Untuk mempermudah investasi kamu, kamu bisa memasukkan dana pensiun ini dalam kategori kewajiban sehingga bila dana tersebut harus terpakai, kamu wajib menggantinya nanti. Kalau perlu, kamu bisa buat reminder atau ikut program auto debet yang ada di produk investasi dana pensiun perusahaan asuransi.
Kebijakan yang ada di dalam perusahaan tersebut sangat ketat dan mewajibkan kamu untuk membayar tiap bulannya. Hal ini tentunya akan sangat membantu mendisiplinkan kamu dalam menabung dana pensiun. Namun, pastikan kamu memilih jenis investasi pensiun yang sesuai dengan kemampuan bayar alias sesuai dengan pendapatan yang dimiliki agar tak sulit.
Kata Ahli, Begini 3 Tips Mempersiapkan Masa Pensiun
1. Memperhatikan pengeluaran kartu kredit
Mendekati usia pensiun, pastikan segala tagihan berbunga tinggi sudah terlunasi. Perencana keuangan bersertifikat sekaligus kepala investasi Lassus Wherley, Diahann Lassus mengatakan, "Atasilah tagihan berbunga tinggi sebelum Anda berusia 60 tahun."
Bahkan Lassus pun mewanti-wanti terhadap gaya hidup saat ini yang sering kali membuat seseorang berbelanja online tanpa berpikir terlebih dulu apakah sesuatu yang dibeli diperlukan atau tidak. "Peralihan ke online ini memang positif, tetapi ada pula negatifnya," ujar Lassus.
Lassus menambahkan, "Hal tersebut dapat meningkatkan pengeluaran impulsif sehingga kemungkinan dapat meningkatkan tagihan kartu kredit dengan sangat cepat."
Karena itu, pertimbangkanlah kartu kredit Anda seiring mendekati usia pensiun tersebut. Sebab, ketika Anda masih memiliki tagihan kartu yang tinggi di masa pensiun, kemungkinan akan menghabiskan banyak tabungan untuk melunasinya. Jika hal itu terjadi, masa pensiun Anda akan terasa suram karena kondisi finansial tak mencukupi.
Ketika Anda ingin berbelanja online dan sekiranya barang tersebut tidak terlalu diperlukan, ada baiknya menunggu paling tidak satu hari sebelum melakukan pembelian. Hal itu dilakukan sebagai bentuk bahan pertimbangan Anda.
Bahkan cara itu sangat disarankan oleh terapis keuangan Amanda Clayman untuk memperlambat proses pembelian dan pada akhirnya bisa berbelanja lebih sedikit, katanya.
"Ingatlah bahwa cara terbaik meningkatkan tabungan adalah dengan mengurangi pengeluaran," ujar Lassus.
2. Kerjakan sesuatu yang disukai
Sebelum memasuki masa pensiun, Anda bisa memuaskan diri untuk bekerja sesuai dengan apa yang disukai. Manfaatkan sela waktu untuk menghasilkan uang dengan hal-hal yang Anda sukai itu. Selain bisa menjalankan hal yang digemari, Anda juga bisa menghasilkan uang untuk menabung.
Bahkan ketika Anda sudah memasuki masa pensiun, masih bisa menjalankan pekerjaan atau bisnis tersebut. Perencana keuangan bersertifikat sekaligus pendiri Delancey Wealth Management Ivory Johnson mengatakan, usia 60 tahun merupakan masa yang tepat untuk meningkatkan pendapatan dengan melakukan pekerjaan sampingan yang mungkin dibangun sejak sebelum memasuki masanya. Apalagi menjalankannya sesuai dengan apa yang disukai.
Setelah pensiun dari pekerjaan tetap yang terikat, Anda justru memiliki bisnis baru untuk menghasilkan uang. "Jadi, Anda dapat menghasilkan pendapatan di usia 60 tahun ke atas tanpa harus merasakan tekanan karier," ujar Johnson.
3. Lunasi hipotek
Johnson memperingatkan, terbebas dari hipotek itu penting dalam segi perspektif perencanaan.
Menurut seorang investor "Shark Tank" Kevin O'Leary, usia idealnya untuk terbebas tagihan adalah 45 tahun.
Namun, itu semua kembali pada setiap individu karena memiliki perbedaan jenis tagihan yang dihadapi. Intinya, apa pun situasi keuangan, penting untuk mempertimbangkan bagaimana faktor hipotek ini.
"Hipotek adalah masalah besar," kata Johnson.
Di samping itu, ketika menjelang usia pensiun hipotek sudah terlunasi, Lassus menyarankan untuk melakukan tinjauan keuangan secara lebih rinci setiap tahunnya agar Anda tahu secara detail apa saja pengeluarannya demi mencapai tujuan finansial yang lebih baik. Hal itu baiknya dilakukan sejak awal tahun karena saat seperti itu ada waktu yang optimal.
New Section
1. Temukan perencana keuangan yang baik
Ketika Anda berpikir untuk pensiun, maka harus menemukan seorang ahli sebagai tempat mendiskusikan bagaimana mengatur keuangan. Perencanaan pensiun sangat kompleks, perlu berbagai pertimbangan, agar kelak pensiun Anda aman.
Selain itu, Anda bisa berdiskusi dengan seorang ahli mengenai investasi yang cocok dan menjanjikan di kemudian hari. Ini agar ketika Anda pensiun masih tetap memiliki pendapatan, meskipun tidak lelah bekerja secara langsung.
2. Cek berkala perencanaan pensiun
Sangat penting untuk menyusun strategi masa pensiun. Setelah membuat perencanaan pensiun, jangan lupa untuk memeriksa kembali apakah rencana tersebut sesuai dengan keadaan Anda saat ini.
Mungkin saja ada sedikit rencana yang hendak Anda rubah, agar ke depannya rencana tersebut berjalan sesuai dengan keinginan.
Dengan memeriksa kembali, bisa membantu memastikan misalkan terkait asuransi jiwa dan asuransi perawatan jangka panjang, dan llainnya.
3. Mulai rencanakan lebih cepat daripada menundanya
Ketika Anda memiliki penghasilan lebih, seperti bonus atau yang lainnya, maka simpanlah uang tersebut untuk pensiun nanti, atau bisa menginvestasikannya. Berinvestasi sedini mungkin dan simpan apa pun yang Anda mampu supaya tidak dipakai untuk hal lain yang kurang penting.
4. Maksimalkan rekening pensiun dan hidup sesuai kemampuan
Rajin-rajin lah menabung dan simpan dalam rekening. Selain itu, Anda harus hidup sesuai kemampuan sendiri, jangan mengikuti gaya hidup orang lain, jadilah diri sendiri.
5. Prioritaskan pengeluaran
Belilah barang-barang yang benar-benar jadi kebutuhan. Jangan membuang-buang uang untuk hal yang tak berguna bagi kehidupan saat ini, maupun setelahnya.
Usahakan untuk berhemat, jangan membeli banyak barang, tapi fokus pada barang yang memang jadi kebutuhan, sehingga bisa lebih fokus untuk menjalani hidup.
6. Memiliki rumah sesuai kemampuan
Rumah merupakan kunci dari masa pensiun, yakni tempat yang kelak akan digunakan untuk menikmati masa pensiun. Daripada menyewa rumah, lebih baik menabung dan membangun rumah yang ramah lingkungan, serta hemat energi.
Anda bisa mewujudkan mimpi memiliki rumah sendiri, apabila bisa hidup hemat, dan berhenti bepergian yang menghabiskan dana.
7. Jangan pakai kartu kredit dan bayar hipotek
Usahakan jangan sering menggunakan kartu kredit, karena jika sering menggunakan maka akan banyak utang yang harus dibayar.
Begitu juga harus membayar semua utang sebelum pensiun. Ketika utang sudah terbayar maka Anda bisa pensiun kapan pun dan mengambil kesempatan tanpa khawatir.
Berita Terbaru
Media Sosial Milik Donald Trump Jajaki Bisnis Perdagangan Kripto
Apa Arti dari Warna Merah: Makna Mendalam dan Pengaruhnya
Tangkap 24 Terduga Pelaku Judi Online Komdigi, Polda Metro Masih Buru 4 DPO Lagi
5 Alasan Psikologis Mengapa Kamu Tidak Bisa Berhenti Memikirkan Seseorang
China Perluas Akses Bebas Visa untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi
10 Emiten Pindah ke Papan Pengembangan Mulai 29 November 2024
ERP Adalah: Definisi, Kegunaan, dan Cara Memanfaatkannya
Asal-usul Lapis Legit, Spekkoek Masa Kolonial
VIDEO: Detik-Detik Sopir Lompat Keluar Sebelum Truk Solar Jatuh ke Jurang
Cerita Ajil Ditto Melukis Tauge Saat Workshop, Jelang Syuting Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu
Cuma Diberi Titel Pelatih Kepala, Ruben Amorim Ajukan Permintaan Tegas ke Petinggi Manchester United
Kelanjutan Program Inpres Jalan Daerah Tunggu Kunjungan Kerja Luar Negeri Prabowo