Pemerintah Berencana Tetapkan Subsidi Listrik Tetap Pakai Kartu

Kementerian ESDM menyatakan butuh waktu mempersiapkan infrastruktur untuk menyalurkan subsidi listrik dengan kartu.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 09 Des 2016, 20:15 WIB
Diterbitkan 09 Des 2016, 20:15 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah berencana menyalurkan subsidi ‎listrik tetap dan menggunakan kartu sehingga penyaluran subsidi listrik tidak lagi melalui PT PLN (Persero).

Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Satya Zulfanitra mengatakan‎, Presiden Joko Wododo memiliki cita-cita untuk menyalurkan segala macam subsidi langsung ke penerima dengan menggunakan media kartu, termasuk subsidi listrik.

"Kartu memang cita-cita Pak Presiden semuanya di kartu‎," kata Satya, di Jakarta, Jumat (9/12/2016).

Satya mengungkapkan, gagasan tersebut belum bisa dipastikan waktu penerapannya. Hal itu karena membutuhkan persiapan infrastruktur, sebelum penyaluran subsidi listrik menggunakan kartu diterapkan.

‎"Tapi kalau untuk efektifnya kapan belum tahu, karena infrastruktur belum siap," ucap Satya.

Terkait dengan subsidi listrik tetap, Satya mengungkapkan, jika diterapkan maka subsidi listrik akan dipatok Pemerintah untuk setiap pelanggan. Hal ini seperti subsidi tetap pada solar setiap liternya dipatok Rp 1.000. Namun untuk waktu penerapannya dia  belum bisa menyebutkan.

"Subsidi fix untuk listrik saat ini subsidi menyesuaikan tarif. Mungkin ke depan perlu kita pikirkan apakah fix. Misal Rp 100 ribu satu orang. Mungkin subsidi lebih murah dan PLN dibayar sesuai keekonomian. Ada wacana ke arah ke sana mungkin tahun depan," tutur Satya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya