Apa Itu The Fed? Ini Pengertian, Peran hingga Fungsinya

Federal Reserve (The Fed) baru memutuskan mempertahankan suku bunga acuan dalam pertemuan pada pertengahan Maret 2025.

oleh Agustina Melani Diperbarui 20 Mar 2025, 13:00 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2025, 13:00 WIB
Apa Itu The Fed? Ini Pengertian, Peran hingga Fungsinya
Ilustrasi the Federal Reserve (Brandon Mowinkel/Unsplash)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - The Federal Reserve (the Fed) atau bank sentral Amerika Serikat (AS) mempertahankan suku bunga acuan. Dalam pertemuan selama dua hari, the Fed juga masih beri sinyal penurunan suku bunga pada akhir 2025.

Mengutip CNBC, Kamis (20/3/2025), menghadapi kekhawatiran yang mendesak atas dampak tarif terhadap ekonomi yang melambat, the Federal Open Market Committee (FOMC) memutuskan pertahankan suku bunga di kisaran 4,25 persen-4,5 persen yang telah dipatok sejak Desember. Pasar telah memprediksi hampir tidak ada peluang perubahan pada pertemuan the Fed dua hari ini.

Meski dampak tarif dagang oleh Presiden AS Donald Trump tidak pasti serta kebijakan fiskal yang ambisius berupa keringanan pajak dan deregulasi, pejabat mengatakan masih melihat penurunan suku bunga acuan 50 basis poin lagi hingga 2025. The Fed lebih suka bergerak dalam peningkatan 0,25 persen sehingga berarti ada dua pengurangan suku bunga pada 2025.

Langkah the Fed pertahankan suku bunga acuan disambut positif investor. Indeks Dow Jones melesat lebih dari 400 poin menyusul keputusan itu. Namun, dalam konferensi pers, ketua the Fed Jerome Powell menuturkan, bank sentral akan merasa nyaman mempertahankan suku bunga acuan tinggi jika kondisinya memerlukannya.

“Jika ekonomi tetap kuat, dan inflasi tidak terus bergerak berkelanjutan menuju 2 persen, kita dapat mempertahankan pengekangan kebijakan lebih lama,” kata dia.

“Jika pasar tenaga kerja melemah secara tak terduga atau inflasi turun lebih cepat dari yang diantisipasi, kita dapat melonggarkan kebijakan yang sesuai,” ia menambahkan.

Seiring langkah the Fed terbaru untuk pertahankan suku bunga acuan, menarik untuk diketahui the Fed mulai dari pengertian hingga peranannya.

 

 

Promosi 1
Sekilas Soal The Fed

Sekilas Soal The Fed

Wall Street
Pedagang bekerja di New York Stock Exchange saat Ketua Federal Reserve Jerome Powell berbicara setelah mengumumkan kenaikan suku bunga di New York, Amerika Serikat, 2 November 2022. (AP Photo/Seth Wenig)... Selengkapnya

The Federal Reserve merupakan bank sentral di Amerika Serikat (AS). The Fed didirikan pada 1913, berdasarkan Undang-Undang Federal Reserve sebagai respons terhadap serangkaian kepanikan keuangan dan penarikan dana besar-besaran oleh nasabah bank terutama kepanikan besar pada 1907. Demikian mengutip dari laman investing.com.

Saat ini bertindak sebagai chairman adalah Jerome H.Powell. Selain itu, anggota dengan hak suara saat ini yakni Randal K. Quarles, William C. Dudley, Thomas I Barkin, Raphael W. Bostic. Lael Brainard, Loretta J. Mester dan John C.Williams.

The Fed bertanggung jawab untuk mengawasi sistem perbankan negara dan menjaga stabilitas ekonomi Amerika Serikat. Lembaga ini memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan pengangguran.

Kebijakan Moneter The Fed

The Fed menggunakan berbagai instrumen untuk mencapai tujuan makro ekonomi, seperti stabilitas harga, tingkat pengangguran rendah, dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Instrumen tersebut meliputi operasi pasar terbuka, pengaturan tingkat diskonto, persyaratan cadangan bank, dan penetapan suku bunga acuan (Fed Funds Rate). Keputusan-keputusan ini diambil oleh Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), yang terdiri dari Dewan Gubernur dan perwakilan dari 12 bank Federal Reserve regional.

Selain mengatur kebijakan moneter, The Fed juga mengawasi dan meregulasi lembaga keuangan untuk menjaga stabilitas sistem keuangan.

Mereka bertindak sebagai bank bagi pemerintah AS, mengelola utang pemerintah, dan memantau risiko sistemik yang dapat mengganggu perekonomian AS dan global. The Fed juga menetapkan target inflasi, saat ini sekitar 2% per tahun, sebagai panduan dalam kebijakan moneternya.

 

 

 

 

 

Kebijakan The Fed

Bursa saham Amerika Serikat atau wall street melemah pada perdagangan Rabu, 3 Mei 2023 setelah the Federal Reserve dongkrak suku bunga. (Foto: Markus Spiske/Unsplash)
Bursa saham Amerika Serikat atau wall street melemah pada perdagangan Rabu, 3 Mei 2023 setelah the Federal Reserve dongkrak suku bunga. (Foto: Markus Spiske/Unsplash)... Selengkapnya

Operasi pasar terbuka merupakan salah satu alat utama The Fed. Dengan membeli atau menjual sekuritas pemerintah, The Fed dapat mempengaruhi jumlah uang yang beredar di pasar. Pembelian sekuritas meningkatkan jumlah uang beredar, menstimulasi pertumbuhan ekonomi. Sebaliknya, penjualan sekuritas mengurangi jumlah uang beredar, membantu mengendalikan inflasi.

Pengaturan tingkat diskonto, suku bunga yang dikenakan kepada bank yang meminjam uang dari The Fed, juga berpengaruh besar. Perubahan suku bunga ini berdampak pada suku bunga antar bank dan akhirnya suku bunga kredit secara keseluruhan. Kenaikan suku bunga diskonto cenderung mengurangi inflasi, sementara penurunannya mendorong pertumbuhan ekonomi.

Persyaratan cadangan bank, yaitu persentase minimum simpanan yang harus dipegang bank sebagai cadangan, juga menjadi alat pengendalian. Mengubah persyaratan ini mempengaruhi kemampuan bank untuk memberikan pinjaman, dan dengan demikian, mempengaruhi jumlah uang yang beredar.

Terakhir, penetapan suku bunga acuan (Fed Funds Rate) sangat penting. Suku bunga ini menjadi acuan bagi suku bunga lainnya dan mempengaruhi suku bunga pinjaman antar bank. Kenaikan suku bunga acuan bertujuan untuk mengurangi inflasi, sedangkan penurunannya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

 

 

Peran dan Fungsi The Fed

Peran The FedPeran utama The Federal Reserve adalah mengatur dan mengawasi kebijakan moneter negara. Salah satu instrumen kebijakan moneter yang paling terkenal adalah tingkat suku bunga.

The Fed dapat menaikkan atau menurunkan suku bunga untuk mengendalikan aliran uang di pasar. Ketika ekonomi tumbuh terlalu cepat dan inflasi meningkat, The Fed dapat menaikkan suku bunga untuk mendorong tabungan dan mengurangi konsumsi. Sebaliknya, ketika ekonomi melambat dan pengangguran meningkat, The Fed dapat menurunkan suku bunga untuk mendorong investasi dan konsumsi. Demikian mengutip berbagai sumber, Kamis (20/3/2025).

Selain mengatur suku bunga, The Federal Reserve juga bertanggung jawab untuk menjaga stabilitas sistem perbankan. Lembaga ini memastikan bahwa bank-bank di Amerika Serikat beroperasi dengan aman dan memenuhi persyaratan keuangan yang ditetapkan. The Fed juga berperan dalam mengawasi kegiatan perbankan, serta mengatur kebijakan terkait permodalan dan likuiditas bank.

The Federal Reserve juga memiliki peran sebagai bank bagi pemerintah Amerika Serikat. Lembaga ini menerbitkan dan mengatur peredaran uang tunai di negara ini. The Fed juga bertindak sebagai penjual dan pembeli obligasi pemerintah, yang mempengaruhi tingkat suku bunga dan jumlah uang yang beredar di pasar.The Fed dipimpin oleh Dewan Gubernur yang terdiri dari tujuh anggota dengan masa jabatan 14 tahun.

 5 Fungsi

Mengutip laman the Fed, bank sentral AS menjalankan lima fungsi umum untuk mendorong berjalannya perekonomian Amerika Serikat (AS) secara efektif dan untuk kepentingan publik.

1.Menjalankan kebijakan moneter untuk mendorong lapangan kerja maksimal, harga stabil, dan suku bunga panjang yang moderet dalam perekonomian AS.

2.Mendorong stabilitas sistem keuangan dan berupaya meminimalkan serta membendung risiko sistem melalui pemantauan dan keterlibatan aktif di AS dan luar negeri.

3.Meningkatkan keamanan dan kesehatan masing-masing lembaga keuangan dan memantau dampaknya terhadap sistem keuangan secara keseluruhan.

4.Mendorong keamanan dan efisiensi sistem pembayaran dan penyelesaian melalui layanan kepada industri perbankan dan pemerintah AS yang memfasilitasi transaksi dan pembayaran dalam dolar AS

5.Mempromosikan perlindungan konsumen, pengawasan dan pemeriksaan yang fokus pada konsumen, penelitian, analisis terhadap isu dan tren konsumen yang muncul, kegiatan pengembangan ekonomi masyarakat dan penyelenggaraan undang-undang dan peraturan konsumen.

 

Infografis Efek Donald Trump Menang Pilpres AS ke Perekonomian Global
Infografis Efek Donald Trump Menang Pilpres AS ke Perekonomian Global. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya