Dari Lubang Kecil Ini 'Muncul' Hidangan Lezat ala Restoran Mewah

Dari luar yang terlihat hanya bangunan berdinding kuning kecoklatan dengan 1 jendela mungil berbentuk bujur sangkar di sebelah kanannya.

oleh Maria Flora diperbarui 20 Jan 2016, 16:25 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2016, 16:25 WIB
'Lubang Kecil' Ini Ciptakan Aneka Makanan Lezat Asal Jamaika
Dari luar yang terlihat hanya bangunan berdinding kuning kecoklatan dengan 1 jendela mungil berbentuk bujur sangkar di sebelah kanannya.

Liputan6.com, New York - Hidangan lezat tak harus datang dari restoran mewah dan mahal. Tak semua orang beruntung bisa makan di rumah makan megah, berlokasi elite, dan nyaman -- yang bahkan beralamat di gedung bersejarah: kastil atau museum.

Restoran ini buktinya. Didirikan oleh pendatang asal Kepulauan Karibia, dari luar yang terlihat hanya bangunan berdinding kuning kecoklatan dengan 1 jendela mungil berbentuk bujur sangkar di sebelah kanannya.

Di lubang itulah orang-orang biasa memesan makanan asli Jamaika yang enak-enak hasil racikan sang juru masak.

Dari luar yang terlihat hanya bangunan berdinding kuning kecoklatan dengan 1 jendela mungil berbentuk bujur sangkar di sebelah kanannya.(Oddity Central)

Restoran itu terletak di Kingston Avenue, Crown Heights Brooklyn, New York. Sang pemiliki yang dikenal dengan sebutan Papa memulai bisnis makanan ala rumahan saat ia pindah dari negaranya, Jamaika, 8 tahun yang lalu.

Dan tidak seperti restoran cepat saji, tidak ada nama, bangku, tanpa ada pintu untuk dilalui, apalagi buku menu. Yang nampak hanya sebuah kotak persegi panjang yang dibuka setiap pagi dan ditutup saat makanan habis.

Seperti dilansir dari Oddity Central, Rabu (20/1/2016), makanan buatannya terkenal sangat lezat dan dari bahan-bahan segar. Ada kari kambing, ayam goreng, masakan buntut sapi, tumisan ikan yang dapat disajikan dengan nasi dan sayuran cincang.

Untuk berbagai pilihan menu lezat dan segar yang ditawarkan, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar US$ 6 atau sekitar Rp 84 ribu dan US$ 10 atau sekitar Rp 140 ribu untuk ukuran wadah yang berbeda.

Tidak seperti restoran cepat saji, tidak ada nama, bangku, tidak ada pintu untuk dilalui apalagi menu. Yang nampak hanya sebuah kotak persegi panjang yang dibuka setiap pagi dan ditutup saat makanan habis.(Oddity Central)

"Saya mencicipi menu ayam dan kari kambing. Wadahnya sampai penuh saking banyaknya," kata salah satu pelanggan Scott Heins.

Bagi Anda yang penasaran dengan kelezatan makanan dari restoran mewah harga kaki lima ini, bisa mengunjunginya di daerah Brooklyn dekat Kingston Avenue, New York.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya