9 Tahun Hilang, Cincin Tunangan Ini Ditemukan di Celah Trotoar

Sembilan tahun kemudian, pasangan tersebut kembali mengunjungi Italia -- kali ini mendatangi rumah orang tua Margaret.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 25 Agu 2017, 19:40 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2017, 19:40 WIB
Justin dan Margaret (Facebook)
Justin dan Margaret (Facebook)

Liputan6.com, Naples - Justin dan Margaret Mussel bahagia bukan main. Mereka menemukan cincin tunangan mereka yang hilang sejak sembilan tahun lalu.

Dikutip dari laman News.com.au, Jumat (25/8/2017), cincin tersebut hilang pada tahun 2008, saat keduanya tengah berlibur ke San Marco dei Cavoti, Italia.

"Saat mengunjungi Italia, kami berdua sempat berlibur dan menikmati suasana Pompeii. Kala itu, cuaca di sana begitu panas," ujar Justin.

"Cincin istriku memang tampak longgar, dan ia tak sadar jika cincin yang ia kenakan hilang," tambahnya.

Setelah sadar jika cincin pertunangannya hilang, Justin dan Margaret bergegas mencari ke semua tempat yang ia kunjungi. Namun, hal tersebut sia-sia. Lambang ikatan cinta pasangan tersebut tak dapat ditemukan.

Sembilan tahun kemudian, pasangan tersebut kembali mengunjungi Italia -- kali ini mendatangi rumah orangtua Margaret.

Cincin milik Margaret saat berada di celah trotoar (Facebook)

Tak disangka-sangka, cincin yang sebenarnya sudah tak mereka pikirkan itu tiba-tiba ditemukan kembali.

Kala itu, Justin tengah duduk di bangku halaman depan rumah.

"Ada benda berkilauan yang saya liat di celah-celah trotoar," ujar Justin.

Celah itu cukup dalam dan tak memungkinkan diambil menggunakan tangan. Untuk itu, Justin mengambil sebuah obeng sebagai alat bantu.

Justin dan Margaret (Facebook)

"Awalnya saya berpikir ini seperti hal gila dan merasa tak mungkin cincin tersebut berada di celah trotoar. Saya rasa Justin cuma bercanda," ujar Margaret.

"Cincin itu memang tergores, tetapi tak terlalu parah. Berliannya bahkan masih berkilau meski sudah sembilan tahun berada di celah itu," tambahnya.

Sementara itu, Justin tak begitu percaya jika cincin yang ia berikan sembilan tahun lalu bisa ditemukan. Kini, pasangan tersebut sudah dikaruniai dua orang anak laki-laki.

Cincin Hilang 60 Tahun Lalu Ditemukan

Jika Justin dan Margaret membutuhkan waktu sekitar sembilan tahun untuk menemukan cincinnya, beda halnya dengan Elizabeth Clark.

Butuh waktu 60 tahun bagi dirinya untuk bertemu kembali dengan cincin yang sempat hilang saat ia dan suaminya pergi piknik di pinggir danau.

Awalnya, Clark tidak yakin di mana ia kehilangan cincin itu. Setelah menyadari perhiasan melingkar itu tak lagi melingkar di jari, ia pun mencarinya di sekeliling rumah dan sekitar Danau Nashworthy.

Hasilnya nihil, ia tak bisa menemukannya. Terlebih danau itu cukup dalam diselami untuk mencari benda berukuran kecil. Bertahun-tahun lamanya cincin itu tak kunjung Clark temukan.

Seiring berjalannya waktu, danau tempat ia kehilangan benda kenangan itu pun mengering. Ajaibnya, pada 3 Maret lalu, cincin bermata biru itu terlihat di tepi danau yang berada di wilayah Texas Barat oleh seseorang.

"Aku telah bekerja keras untuk mencari cincin itu. Aku bersyukur cincin itu telah ditemukan, dan masih dalam kondisi yang baik setelah 60 tahun lamanya," ujar Clark. Demikian dilansir dari laman ABC News.

Cincin emas 10 karat yang dihiasi batu berwarna biru itu, kemudian dibawa seseorang ke tempat khusus perhiasan untuk dibersihkan.

"Dia menangis, dia tak percaya. Seperti kejutan baginya, dia terlihat bahagia," ucap putri Clark, Donna Clark.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya