Jokowi Disorot Media Asing Setelah Umumkan Vaksin COVID-19 Gratis

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi sorotan media asing setelah berjanji vaksin COVID-19 akan gratis. Beberapa netizen luar negeri juga memujinya.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 17 Des 2020, 15:36 WIB
Diterbitkan 17 Des 2020, 15:36 WIB
Presiden Jokowi. (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi. (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi sorotan media asing setelah mengumumkan bahwa vaksin COVID-19 akan gratis di Indonesia. Ia juga siap menjadi yang pertama menerima vaksin. 

Keputusan Jokowi memberi vaksin gratis disorot berbagai media. Channel News Asia dari Singapura menuliskan tajuk Jokowi to be the first to receive COVID-19 vaccine in Indonesia, vaccines will be free for all. 

CNA menulis bagaimana keputusan vaksin berbayar menimbulkan kritik, hingga akhirnya Jokowi berubah pikiran. Di Facebook, netizen asing yang membaca berita itu turut memuji Jokowi karena mau disuntik vaksin pertama kali. 

Media Thailand, Bangkok Times, juga menulis bagaimana Jokowi akan berada di barisan depan untuk disuntik vaksin COVID-19.

Pengumuman Jokowi juga disorot Nikkei Asia dari Jepang.

"Presiden Joko Widodo berjanji pada Rabu untuk menyediakan vaksinasi COVID-19 gratis kepada semua rakyat Indonesia, sebuah janji yang datang sebagaimana kasus harian terus naik di negara Asia Tenggara itu," tulis Nikkei pada artikel Jokowi pledges free COVID vaccinations for all Indonesians.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Tak Sebut Nama Vaksin

Jokowi
Presiden Jokowi mengingatkan jajarannya mewaspadai peningkatan kasus penularan COVID-19 di banyak negara Eropa, seperti Spanyol, Prancis, dan Jerman saat memimpin ratas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (24/8/2020). (Kementerian Sekretariat Negara)

ABC Australia dan South China Morning Post turut menuliskan tajuk berita terkait vaksin COVID-19 gratis di Indonesia, namun ABC Australia menyorot bahwa Jokowi tidak menyebut vaksin mana yang akan digunakan.

Beberapa media India turut mengabarkan vaksin gratis di Indonesia, seperti artike New Indian Express dengan tajuk Indonesia's president to receive country's first Covid-19 vaccine shot.

Beberapa negara seperti Jepang, Singapura, dan Australia sudah berkomitmen akan memberikan vaksin COVID-19 gratis.

Ketiga negara itu memesan Pfizer, namun juga jenis vaksin lain. Australia turut memesan AstraZeneca dan Moderna. Singapura juga pesan Moderna dan Sinovac.

PT Bio Farma Siap

Jokowi Tinjau Fasilitas Produksi Vaksin Covid-19 di Bio Farma
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan) meninjau fasilitas produksi dan pengemasan di PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat Selasa (11/8/2020). Jokowi menggunakan pakaian lengkap penelitian untuk melihat Laboratorium Bio Farma. (Foto: Biro Pers Kepresidenan)

PT Bio Farma menyatakan siap mendukung kebijakan pemerintah yang akan menggratiskan seluruh vaksin Covid-19 untuk masyarakat. Perusahaan plat merah itu mengaku akan melangkah sesuai arahan pemerintah.

"Kami siap mendukung kebijakan pemerintah," kata Juru Bicara PT Bio Farma, Bambang Heriyanto, saat dihubungi Merdeka.com, Rabu 15 Desember 2020. 

Mengenai regulasi dan distribusi vaksin Covid-19 gratis ini, Bio Farma menyerahkan kepada Kementerian Kesehatan yang berwenang membuat Rancangan Permenkes (RPMK) tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Imunisasi.

"Petunjuk teknisnya nanti dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Kesehatan," singkatnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengumumkan bahwa vaksin Covid-19 akan diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia. Keputusan ini diambil setelah mendapatkan masukan dan mengkalkulasi ulang keuangan negara.

"Dapat saya sampaikan vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis tidak dikenakan biaya sama sekali," kata Jokowi melalui YouTube Sekretariat Presiden.

Infografis COVID-19:

Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya