Satelit Shaheen Sat Milik Arab Saudi Diluncurkan Pakai Roket Rusia

Shaheen Sat merupakan salah satu dari dua satelit yang dirancang dan dibuat di Arab Saudi.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 22 Mar 2021, 17:31 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2021, 17:31 WIB
Ilustrasi bendera Arab Saudi (AFP Photo)
Ilustrasi bendera Arab Saudi (AFP Photo)

Liputan6.com, Baikonur Cosmodrome - Satelit Arab Saudi buatan lokal yang diberi nama "Shaheen Sat" diluncurkan pada Senin (22/3/2021). Peluncuran itu bersamaan dengan beberapa satelit lainnya dari 18 negara berbeda di atas roket Soyuz Rusia.

Shaheen Sat merupakan salah satu dari dua satelit yang dirancang dan dibuat di Arab Saudi.

Dikutip dari laman Arab News, Senin (22/3/2021) satelit ini akan digunakan untuk fotografi dan tujuan pelacakan maritim Arab Saudi.

Di antara total 38 satelit asing, roket Soyuz membawa satelit bernama The Challenge One, satelit pertama yang sepenuhnya dibuat di Tunisia.

Saksikan Video Berikut Ini:

Lepas Landas di Kazakhstan

Teleskop Ruang Angkasa Rusia
Foto ini diambil dari video peluncuran pada Sabtu, 13 Juli 2019, dan disebarluaskan oleh Roscosmos Space Agency Press Service. Roket Proton-M milik Rusia lepas landas dari landasan peluncuran di fasilitas angkasa luar di Baikonur, Kazakhstan. (AP)

The Challenge One - awalnya dijadwalkan untuk diluncurkan pada Hari Kemerdekaan Tunisia pada 20 Maret - akan berfokus pada Internet of Things dan merupakan pendahulu konstelasi dari 30 satelit lainnya.

Roket tersebut, yang mencakup satelit Jerman, Korea Selatan, Jepang, Kanada, Italia, dan Brasil, lepas landas dari Baikonur Cosmosdrome di Kazakhstan pada pukul 06.07 pagi waktu setempat.

Peluncuran awalnya dijadwalkan pada Sabtu 20 Maret tetapi kemudian ditunda hingga Senin 22 Maret setelah lonjakan voltase terdeteksi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya