Liputan6.com, Atlanta - Georgia menjadi salah satu negara bagian Amerika Serikat yang menyediakan vaksin COVID-19 untuk anak-anak berusia 12 tahun pada Selasa (11/5).
Warga Kota Atlanta di Georgia, bernama Jenny dan Jeffrey Brower bergegas menjadwalkan anak kembar mereka yang berusia 13 tahun, untuk divaksinasi COVID-19.Â
Baca Juga
"Besok tidak cukup cepat. Saya ingin anak-anak saya divaksinasi hari ini," kata Jenny Brower, seperti dikutip dari Channel News Asia, Rabu (12/5/2021).
Advertisement
"Sudah diperiksa, dan vaksin aman, kami membutuhkannya," jelasnya.
Penyedia vaksin di Georgia, bersama dengan yang ada di Delaware dan Arkansas, telah menawarkan vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech kepada remaja berusia 12 hingga 15 tahun - hanya sehari setelah regulator AS mengizinkannya untuk penggunaan darurat pada kelompok usia tersebut.
Sementara itu, anak-anak muda di sebagian besar negara bagian AS yang dihubungi oleh Reuters harus menunggu setidaknya hingga akhir pekan untuk divaksinasi COVID-19.
Seorang juru bicara badan kesehatan masyarakat Georgia mengatakan bahwa mereka memilih untuk memberikan vaksin COVID-19 dengan segera untuk menghindari risiko penularan Virus Corona, atau tertundanya pemberikan suntikan kedua.
Delaware juga mulai lebih awal dalam memvaksinasi anakanak muda dan orang tua mereka.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Berikut Ini:
Sebagian Negara Bagian AS Lainnya Menunggu Persetujuan dari CDC
Lebih dari belasan negara bagian AS yang disurvei oleh Reuters - termasuk Texas, Idaho, Arizona, New York, Massachusetts, Illinois dan Minnesota - mengatakan mereka akan menunggu persetujuan dari komite penasihat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS untuk pemberian vaksin COVID-19Â kepada anak-anak berusia di bawah 16 tahun.
Di Minnesota, penyedia vaksin diizinkan untuk memvaksinasi anak-anak segera setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengkonfirmasi.
Seperti kebanyakan negara bagian lain, Minnesota akan menunggu panduan dari komite CDC, yang kemungkinan akan mencakup informasi tentang pemberian dosis yang benar dan potensi masalah keamanan, menurut keterangan dari seorang juru bicara badan kesehatan.
Otoritas kesehatan negara bagian itu pun akan melakukan pertemuan pada Rabu (12/5) untuk menentukan waktu vaksinasi bagi anak-anak.
Advertisement