Pesawat Jet Tempur Militer AS Jatuh di Lepas Pantai San Diego, 2 Pilot Selamat Meski Terpental

Kecelakaan pesawat militer AS itu terjadi selama apa yang dikenal sebagai "manuver berputar-putar," di mana pesawat mendarat dan lepas landas lagi, menurut juru bicara Angkatan Laut Komandan Beth Teach.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 13 Feb 2025, 13:33 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2025, 13:33 WIB
Kapal penangkap ikan selamatkan awak kapal militer AS, Angkatan Laut yang jatuh ke lepas Pantai San Diego, Rabu (12/2/2025). (AP)
Kapal penangkap ikan selamatkan awak kapal militer AS, Angkatan Laut yang jatuh ke lepas Pantai San Diego, Rabu (12/2/2025). (AP)... Selengkapnya

Liputan6.com, San Diego - Sebuah pesawat militer AS jatuh di lepas pantai San Diego. Baik pilot dan kopilot jet tempur celaka itu selamat karena terlempar dari dalam pesawat.

"Dua awak pesawat keluar dari jet Angkatan Laut AS sebelum jatuh pada hari Rabu (12/2) di lepas pantai San Diego dan segera diselamatkan oleh kapal penangkap ikan," kata pihak berwenang seperti dikutip dari AP, Kamis (13/2/2025).

Kedua penumpang E/A-18G Growler pertama kali dijemput oleh kapal Premier Sportfishing dan kemudian dipindahkan ke kapal Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan di dekatnya, kata juru bicara Penjaga Pantai, Perwira Christopher Sappey.

Growler adalah jet tempur dua tempat duduk yang khusus digunakan dalam peperangan elektronik.

Kecelakaan pesawat itu terjadi selama apa yang dikenal sebagai "manuver berputar-putar," di mana pesawat mendarat dan lepas landas lagi, menurut juru bicara Angkatan Laut Komandan Beth Teach.

Adapun penyebab kecelakaan pesawat jatuh itu sedang diselidiki.

Menurut informasi dari kamera web langsung lalu lintas pelabuhan San Diego, seseorang di atas kapal Premier Sportfishing terdengar memberi tahu Penjaga Pantai bahwa awak pesawat keluar tepat setelah lepas landas.

"Kami sedang dalam perjalanan untuk membantu," pria itu memanggil sekitar pukul 10:14 pagi. "Mereka ada di dalam air."

Tak lama kemudian seseorang dari kapal melaporkan: "Kami memiliki kedua pilot di atas kapal dan aman." Brandon Viets, kapten Premier, mengatakan bahwa ia telah membawa belasan penumpang ke Point Loma untuk memancing ketika ia mendengar sebuah jet lepas landas dari pangkalan angkatan laut yang "terdengar sedikit lebih keras dari biasanya."

Kapten Viets mengaku berbalik dan melihat dua orang jatuh dengan parasut. Lalu segera menuju ke arah mereka dengan perahunya. "Jet itu tetap berada di udara selama beberapa menit sebelum menyelam ke dalam air," katanya. "Yang dapat saya lihat hanyalah gumpalan air dan lumpur, setinggi 70 hingga 80 kaki (21-24 meter)," kata Viets.

"Kapten Brandon Viets dan awak Premier bertindak cepat, dan berkat profesionalisme mereka, mampu menyelamatkan pilot-pilot itu," kata Frank Ursitti, manajer umum pemilik perahu H&M Landing, dalam sebuah pernyataan.

Kedua pria --pilot dan kopilotnya-- dibawa ke rumah sakit dan dalam kondisi stabil, kata pihak berwenang.

Penjaga Pantai mengerahkan dua kapal untuk menjaga bangkai Growler di Pelabuhan San Diego, ungkap juru bicara Penjaga Pantai, Perwira Christopher Sappey.

Sebelumnya, pesawat Angkatan Laut AS yang serupa jatuh Oktober 2024 lalu selama penerbangan pelatihan rutin di negara bagian Washington, menewaskan dua awaknya. Puing-puingnya ditemukan di daerah pegunungan terpencil.

 

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya