Minyak Zaitun Kurangi Risiko Kanker Payudara

Kombinasi diet Mediterania dan acuan 4 sendok minyak zaitun per hari mungkin dapat menjadi saran kesehatan.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 29 Sep 2015, 13:31 WIB
Diterbitkan 29 Sep 2015, 13:31 WIB
minyak zaitun

Liputan6.com, Jakarta Sebuah penelitian baru yang dipublikasikan dalam JAMA Internal Medicine menunjukkan, diet Mediterania dengan minyak zaitun extra virgin dapat mengurangi risiko terkena kanker payudara sebesar 62 persen.

Para peneliti di Spanyol ini melibatkan 4.000 wanita dengan usia 60-80 tahun untuk melakukan penelitian tersebut. Para relawan dibagi menjadi tiga kelompok.

Kelompok pertama diminta untuk diet buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, kacang-kacangan, susu, daging merah, dan 4 sendok makan minyak zaitun extra virgin setiap hari.

Kelompok kedua juga mengikuti diet Mediterania, tapi dilengkapi dengan kacang-kacangan, bukan minyak. Kelompok ketiga diminta untuk mengonsumsi makanan rendah lemak.

Selama 6 tahun, 35 perempuan terserang kanker payudara. Tapi wanita yang mengkonsumsi minyak zaitun memiliki risiko rendah kanker ketimbang mereka yang melakukan diet rendah lemak.

Jadi apa yang membuat minyak zaitun begitu istimewa? Laman Prevention, Selasa (29/9/2015) melaporkan, para penulis mengatakan, senyawa dalam minyak zaitun seperti antioksidan polifenol dapat membunuh sel kanker dan menghentikan pertumbuhan tumor.

Kombinasi diet Mediterania dan acuan 4 sendok minyak zaitun per hari mungkin dapat menjadi saran kesehatan. Setidaknya, gunakan minyak zaitun untuk menumis sayuran, ikan atau ayam, atau sekadar menambahkannya pada salad di rumah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya