Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta jadi sorotan karena penyerapan anggaran sangat rendah. Ketakutan para pejabat dalam menggunakan anggaran disinyalir menjadi salah satu penyebab rendahnya penyerapan anggaran.
Ketatnya sistem yang dibuat di DKI Jakarta, mulai e-budgeting, pencantuman harga satuan, membuat banyak pejabat takut menggunakan anggaran. Tapi, tidak menurut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Bukan takut sebenarnya, tapi cari curinya di mana. Karena gubernurnya enggak doyan duit doyannya berantem," tegas Ahok saat Pengarahan Gubernur atas Instruksi Presiden terhadap penyerapan anggaran, di Balaikota, Jakarta, Kamis (27/8/2015).
Pernyataan Ahok bukan tanpa alasan. Banyak pos anggaran yang seharusnya bisa lekas dibelanjakan tapi tidak juga dilakukan.
"Proyek MRT itu, ada lahan yang lama sekali deal-nya. Saya tanya, kenapa enggan mau kamu lepas mereka dimintain komisi 10% katanya. Saya tes lagi, ada ibu-ibu saya tanya, tante saya beli deh peruntukannya enggak saya ubah tetap hijau. Enggak mau juga takut dimintai 10%," tutur Ahok.
Belum lagi masalah tata ruang. Untuk membeli tanah harus ada persetujuan dari gubernur. Masalahnya, persetujuan gubernur harus ada trase dari Dinas Tata Ruang.
"Nah ini dari Tata Ruang enggak muncul-muncul. Jadi saya sampaikan bapak ibu silakan katakan takutnya dimana mumpung semua aparat ada, ada polisi, jaksa, BPK, KPK," tutup Ahok. (Mut)
Ahok: Gubernur Tak Doyan Duit, Pejabat Cari Cara Korupsi Lain
Ketatnya sistem yang dibuat di DKI Jakarta, mulai e-budgeting, pencantuman harga satuan, membuat banyak pejabat takut menggunakan anggaran.
Diperbarui 27 Agu 2015, 19:47 WIBDiterbitkan 27 Agu 2015, 19:47 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Orang yang Berbuat Baik tapi Ujungnya Masuk Neraka, Siapa Mereka? Peringatan Buya Yahya
Kebakaran di Rawamangun Diduga Akibat Tumpahan Solar, Damkar Kerahkan 55 Personel
6 Gaya Hijab Cut Meyriska Terbaru yang Bisa Jadi Inspirasi
Food blogger Codeblu Jalani Pemeriksaan di Polisi: Tidak Pernah Ada Pemerasan Hanya Penawaran Kerja Sama
Link Live Streaming Liga Champions di Moji dan Vidio: Barcelona vs Benfica, Inter Milan vs Feyenoord, Leverkusen vs Bayern
5 Pemain Manchester United yang Kinerjanya Dicap Tak Sebanding dengan Harga
Duduk Perkara Korupsi Bank BJB, Ridwan Kamil Saksi Kunci?
Ramadan di Masjid Sejuta Pemuda Sukabumi, Kajian Edukasi Palestina Menggugah Kesadaran dan Aksi Nyata
Upaya KORPRI Dongkrak Kesejahteraan Pensiunan ASN
Hubungan Asam Urat dan Diabetes, Risiko Tersembunyi yang Perlu Diketahui
Menaker Tak Masalah Pengemudi Ojol Punya 2 Akun, Tetap Dapat BHR Sesuai Kinerja
Komisi I DPR Sebut Revisi UU TNI Tak Akan Ngebut: Takut Kecelakaan