Gerindra: Hubungan dengan PKS Sudah Mesra, Tak Mungkin Abstain

Muzani juga menampik bila PKS cemburu karena partai Demokrat yang tiba-tiba bertamu ke Gerindra.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Agu 2018, 07:13 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2018, 07:13 WIB
Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani (Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra).
Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani (Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra).

Liputan6.com, Jakarta - Sekjen Gerindra Ahmad Muzani tak meyakini PKS bakal abstain di Pilpres 2019 nanti bila salah satu kadernya tak dipilih jadi cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Sebab, hubungan Gerindra dan PKS sudah telanjur mesra.

"Hubungan Gerindra dan PKS sudah terlalu dalam, sehingga saya kira tidak bisa dipisahkan oleh suatu pandangan yang berbeda," ujar Muzani di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 2 Agustus 2018 malam.

Muzani juga menampik bila PKS cemburu karena partai Demokrat yang tiba-tiba bertamu ke Gerindra. Demokrat sendiri menjagokan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai cawapres. "Enggak juga (PKS kecewa), semuanya bisa diselesaikan," ujar dia.

Sampai saat ini komunikasi Gerindra dan PKS terjalin harmonis. Muzani mengaku siang tadi bertemu dengan Sekjen PKS Mustafa Kamal.

"Komunikasinya bagus, bagus dan bagus sekali tadi siang saya juga ketemu sama sekjen PKS sebelum saya kesini (Kertanegara) tadi siang saya ketemu sama Sekjen PKS," ungkapnya. 

Muzani pun mengaku rencananya Jumat ini akan bertemu dengan sejumlah jajaran PKS.

"Besok saya masih harus ketemu lagi dengan temen-temen PKS, jadi enggak ada problem. Lagi cocok-cocokkan waktu tempatnya," ucapnya.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya