IHSG Bakal Naik, Ini Saham Pilihan Usai Pilkada DKI Jakarta

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.602-5.705 pada Kamis pekan ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 20 Apr 2017, 07:15 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2017, 07:15 WIB
Ilustrasi IHSG
Ilustrasi IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang naik pada perdagangan saham Kamis pekan ini. Sentimen internal terutama rilis laporan keuangan kuartal I akan lebih pengaruhi laju IHSG.

Analis PT Investa Saran Mandiri Hans Kwee menuturkan, pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 tidak terlalu pengaruhi laju IHSG. Pelaku pasar mencermati sentimen dari laporan keuangan emiten kuartal I 2017 dan pembagian dividen.

"Pilkada tidak terlalu pengaruh banyak," ujar Hans saat dihubungi Liputan6.com, seperti ditulis Kamis (20/4/2017).

Ia menuturkan, sedangkan sentimen luar negeri yang pengaruhi IHSG yaitu kekhawatiran gejolak semenanjung Korea sudah mulai mereda sehingga pelaku pasar mulai masuk ke pasar saham. Selain itu, presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mengatakan China bukan sebagai negara manipulator mata uang menjadi sentimen positif.

Trump juga mengatakan tak ingin suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve naik terlalu tinggi menjadi katalis positif.

Dengan suku bunga bank sentral AS rendah akan mendorong aliran dana investor asing masuk ke pasar saham negara berkembang termasuk Indonesia. "Suku bunga The Fed rendah akan mengurangi kekhawatiran aliran dana investor asing keluar dari negara berkembang," kata dia.

Hans memperkirakan, IHSG konsolidasi dengan kecenderungan menguat. IHSG akan berada di level resistance 5.630-5.660 dan support 5.570-5.550 pada Kamis pekan ini.

Sementara itu, Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menuturkan, IHSG terus bergerak menunjukkan pola penguatan yang berkelanjutan.

Kondisi jangka pendek masih menunjukkan berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan ditunjang aliran dana yang masih terus terjadi di tengah gejolak harga komoditas. Sedangkan dalam jangka panjang, IHSG masih berada dalam tren penguatan.
"IHSG akan bergerak di kisaran 5.602-5.705," tutur dia.

Analis PT Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan IHSG akan menguat terbatas dengan kisaran 5.574-5.640 pada Kamis pekan ini.

Untuk rekomendasi saham, William memilih saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM).

Sedangkan Lanjar memilih saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan GGRM.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya