Sucor AM dan Bank Danamon Jalin Kerja Sama Distribusi Produk Investasi Reksa Dana

CEO Sucor Asset Management, Jemmy Paul Wawointana mengungkapkan optimismenya terkait kerja sama Sucor AM dengan Bank Danamon dapat memenuhi kebutuhan investor.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 30 Jan 2024, 18:55 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2024, 18:55 WIB
Kerja sama distribusi produk investasi reksa dana PT Sucorinvest Asset Management dengan Bank Danamon Indonesia, Selasa (30/1/2024). (Foto: Liputan6.com/Gagas YP)
Kerja sama distribusi produk investasi reksa dana PT Sucorinvest Asset Management dengan Bank Danamon Indonesia, Selasa (30/1/2024). (Foto: Liputan6.com/Gagas YP)

Liputan6.com, Jakarta - PT Sucorinvest Asset Management dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk umumkan kerja sama terkait distribusi produk investasi reksa dana, pada Selasa, 30 Januari 2024.

Kedua perusahaan sekaligus mengumumkan peluncuran empat produk Reksa Dana Sucorinvest yang akan ditawarkan di Bank Danamon yaitu Sucorinvest Money Market Fund (SMMF), Sucorinvest Monthly Income Fund (SMIF), Sucorinvest Premium Fund (SPF), dan Sucorinvest Equity Fund (SEF).

CEO Sucor Asset Management, Jemmy Paul Wawointana mengungkapkan optimismenya terkait kerja sama Sucor AM dengan Bank Danamon dapat memenuhi kebutuhan investor.

"Kerja sama dengan Danamon ini kami lakukan untuk memberikan pilihan produk reksa dana yang lebih bervariasi sesuai dengan kebutuhan investor serta kemudahan untuk mendapatkan produk tersebut,” kata Jemmy dalam konferensi pers, Selasa (30/1/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Consumer Funding and Wealth Business Head Bank Danamon, Ivan jaya menuturkan kerja sama ini merupakan bagian dari strategi Danamon untuk memperluas pilihan investasi yang dapat membantu para nasabah.

"Kami berharap nasabah Danamon bisa mendapatkan pilihan yang semakin variatif dalam berinvestasi guna mendiversifikasi portofolionya, serta siap menghadapi situasi pasar yang dinamis dan dapat mewujudkan setiap peluang positif investasi,” pungkas Ivan.

 

 

 

Bank Danamon Bukukan Laba Bersih Konsolidasi Rp 2,6 Triliun di Kuartal III 2023

(Dok PT Bank Danamon Indonesia Tbk)
(Dok PT Bank Danamon Indonesia Tbk)

Sebelumnya diberitakan, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mampu mencetak Laba Bersih Setelah Pajak (NPAT) konsolidasi sebesar Rp 2,6 triliun selama Januari—September 2023. Net Interest Margin (NIM) berhasil tumbuh sebesar 26 basis poin (bps) Year-on-Year (YoY), dengan Pendapatan Operasional meningkat sebesar 7% YoY menjadi Rp 13,3 triliun.

Direktur Utama Bank Danamon Daisuke Ejima mengatakan, Danamin akan terus mempertahankan dan berusaha melampaui pencapaian ini ke depannya, termasuk semakin menjajaki dan mengoptimalkan kolaborasi kami dengan para pelaku bisnis dalam jaringan ekosistem MUFG.

"Kami juga berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam membangun fondasi kami untuk menopang pertumbuhan jangka panjang termasuk di bidang IT, Digital, SDM, dan jaringan kantor cabang sehingga kami dapat mewujudkan semangat 'Grow with Us' bersama nasabah dan komunitas melalui layanan kami,” ujar dalam keterangan tertulis, Selasa (31/10/2023).

 

 

 

Total Kredit

PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengumumkan realisasi kinerja keuangan Kuartal III 2023. (Dok Danamon)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengumumkan realisasi kinerja keuangan Kuartal III 2023. (Dok Danamon)

Ia pun menjelaskan, total kredit dan trade finance tumbuh sebesar 18% YoY atau mencapai Rp 166,2 triliun, didukung oleh pertumbuhan kredit yang lebih kuat di semua segmen bisnis. Kontributor terbesar dari jumlah loan portfolio adalah Kredit segmen Enterprise Banking & Financial Institution yang mencapai Rp75,6 triliun, tumbuh 14% YoY, disusul kredit yang berasal dari pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (Adira Finance) —anak perusahaan Danamon— sebesar Rp52,8 triliun, tumbuh 26% YoY.

Pembiayaan baru Adira Finance tumbuh sebesar 39% YoY. Kredit Konsumer mencapai tingkat pertumbuhan tertinggi sebesar 31% YoY, mencapai Rp15,3 triliun, sedangkan Kredit UKM menunjukkan pertumbuhan 10% YoY.

Di tengah kondisi suku bunga yang tinggi, Danamon dapat mempertahankan pertumbuhan pendanaan granular sebesar 9% YoY.

Danamon menyeimbangkan pertumbuhan kredit yang tinggi dengan manajemen kualitas aset yang memadai. Hal ini tercermin dari rasio Loan at Risk (LAR) (termasuk restrukturisasi Covid-19 yang masih direlaksasi) berhasil turun menjadi 12,3%, membaik 190 bps YoY. Danamon juga meningkatkan cakupan Non-Performing Loan (NPL) mencapai 252,7% untuk mendukung pertumbuhan kreditnya.

 

 

Solusi Keuangan yang Holistik

(Dok PT Bank Danamon Indonesia Tbk)
(Dok PT Bank Danamon Indonesia Tbk)

Sebagai bagian dari MUFG, grup jasa keuangan global terkemuka sekaligus bank terbesar di Jepang, Danamon didukung oleh kekuatan, keahlian dan jaringan MUFG dalam melayani nasabah dan memfasilitasi pertumbuhan bisnis untuk memberikan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan.

Danamon juga menjadi enabler yang selalu ada untuk mendukung pertumbuhan baik nasabah dan mitra bisnis, karyawan, komunitas, serta perekonomian Indonesia. Hal ini tercermin dengan Danamon yang menghadirkan solusi keuangan yang inovatif dan tepat agar nasabah dapat memegang kendali atas kebutuhan dan tujuan keuangan mereka.

Danamon berkomitmen untuk secara konsisten berinovasi dan meningkatkan kemampuan kanal distribusinya, baik secara fisik maupun digital, agar tetap relevan dan terus menerus memenuhi kebutuhan nasabah di semua segmen.

Danamon terus meningkatkan kemampuan aplikasi mobile banking-nya, D-Bank PRO. Hingga Kuartal III-2023, Danamon terus menambah dan menyempurnakan fitur-fiturnya, seperti penambahan biller baru, Mata Uang Asing (FCY) menggunakan live rate melalui Danamon LEBIH PRO, aplikasi digital Kartu Kredit untuk nasabah lama, dan masih banyak lagi fitur yang memudahkan nasabah dalam mengelola transaksinya.

Biller baru mencakup PBB, PDAM, Asuransi, Games, dan TV Streaming. Danamon LEBIH PRO merupakan rekening tabungan multicurrency Danamon agar nasabah dapat menikmati kemudahan pengelolaan dana dalam 9 mata uang hanya dengan satu rekening. Nasabah lama dapat mendaftar rekening tabungan ini melalui D-Bank PRO. 

 

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya