Liputan6.com, Jakarta Setelah hasil tes urine dinyatakan negatif, Saipul Jamil tak serta merta bisa menarik napas lega. Ia dibawa polisi ke laboratorium atau lab Polda Metro Jaya Jakarta untuk menjalani tes narkoba lanjutan.
Saipul Jamil digelandang ke Polda Metro Jaya tanpa dikawal pengacaranya, Raja Simanjuntak. Yang bisa dilakukan pihak keluarga kini, menunggu dan berdoa untuk hasil tes terbaik.
Baca Juga
“Tahap awalnya sudah ada pemeriksaan negatif agar terlihat lebih baik lagi di depan masyarakat nanti hasilnya, artinya pemeriksaan di lab dulu, kan. Setelah itu hasilnya kita doakan bersama,” kata Raja Simanjuntak.
Advertisement
Melansir dari video klarifikasi di kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat (5/1/2024), pihak Saipul Jamil berterima kasih kepada Polsek Tambora yang menjalankan proses hukum secara baik.
Tak Perlu Ditemani
Terkait Saipul Jamil dioper ke Polda Metro Jaya tanpa ditemani kuasa hukum, Raja Simanjuntak tak mau membesar-besarkan. Ia yakin pada kinerja Kepolisian Republik Indonesia.
“Tidak perlu ditemani. Kita yakin, kok bahwa kepolisian Republik Indonesia luar biasa. (Saipul Jamil dibawa) di lab Polda Metro Jaya,” ungkapnya seraya menjelaskan alasan mengapa Saipul Jamil harus dites lanjutan.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Biar Lebih Meyakinkan
“Ya (Saipul Jamil dites ulang atau tes lanjutan) diyakinkan biar lebih meyakinkan supaya nanti (saat) menyampaikan ke masyarakat itu lebih pasti,” Raja Simanjuntak menyambung.
Sementara itu, asisten pelantun “Tawakal Cinta” telah menjalani tes urine. Hasilnya, positif narkoba. Beredar spekulasi di kalangan awak media bahwa Saipul Jamil merasa dijebak.
Yang Salah Tetap Salah
Kuasa hukum enggan menanggapi isu dijebak. “Yang salah tetap salah, yang benar pasti terungkap yang benar,” cetusnya. “Pasti ada sebab akibat, yang jelas Kepolisian Republik Indonesia melakukan yang terbaik,” Raja Simanjuntak menambahkan.
Saipul Jamil sendiri tak banyak bicara saat digelandang ke Polda Metro Jaya dan berpapasan dengan awak media. Bintang film Pijat Atas Tekan Bawah itu ditangkap polisi di jalur halte TransJakarta Jelambar Jakarta Barat, Jumat (5/1/2024) sore.
Advertisement