Liputan6.com, Semarang - Perhitungan angka kebutuhan hidup layak (KHL) di 33 Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah ditolak oleh ratusan buruh di Semarang. Mereka menggelar unjuk rasa untuk memprotes kebijakan penetapan UMK 2015 di depan kantor Gubernur Jawa Tengah. Dalam aksinya mereka memotong lima ayam dan melemparkannya ke halaman kantor Gubernur Jawa Tengah.
Ratusan buruh ini tergabung dalam Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang) Jawa Tengah. Protes dilakukan dengan membawa berbagai poster bernada tolak upah murah dan penolakan rencana kenaikan harga BBM subsidi. Selain itu beberapa orang melakukan teatrikal yang menggambarkan kesengsaraan rakyat ketika harga-harga naik.
Bentuk protes juga diwujudkan dengan penyembelihan ayam berwarna putih yang dibawa oleh lima pria. Setelah disembelih, ayam-ayam tersebut dilemparkan melwati gerbang hingga jatuh ke halaman kantor Gubernur Jateng. Bangkai ayam itu kemudian digantung di gerbang.
"Penyembelihan ayam ini simbol penetapan upah yang tidak layak sama saja dengan membunuh buruh," kata Sekretaris DPW Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Jawa Tengah, Nanang Setyono di depan kantor Gubernur Jateng, Jalan Pahlawan, Semarang, Selasa (11/11/2014).
Dalam kajian Gerbang, Jateng sampai sekarang masih masuk dalam tiga daerah dengan UMK terendah secara nasional. Menurutnya pengusulan UMK dari Bupati atau Walikota kepada Gubernur masih belum sesuai standart sehingga dianggap merugikan.
"UMK di 33 kabupaten hanya menggunakan KHL bulan Juli dan September, itu jelas merugikan," kata Nanang.
Sementara itu, Koordinator lapangan, Heru Budi Utomo mengatakan dari draft yang ada UMK Kota Semarang tahun 2015 jika dihitung menggunakan Rapergub tentang KHL berjumlah Rp 1,5 juta, sedangkan saat ini beberapa harga barang sudah terpicu naik karena isu kenaikan harga BBM.
"Gubernur Ganjar segera revisi usulan UMK 2015 Kabupaten Kota di Jateng. Kami menolak rencana kenaikan harga BBM," kata Heru. (Edhie Prayitno Ige/Gdn)
Ganjar Pranowo Diminta Revisi UMK 2015
Ratusan buruh ini tergabung dalam Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang) Jawa Tengah meminta Ganjar Pranowo merevisi UMK 2015.
diperbarui 11 Nov 2014, 15:50 WIBDiterbitkan 11 Nov 2014, 15:50 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengenal AMDK Adalah: Panduan Lengkap Air Minum Dalam Kemasan
Tips Pindahan Rumah Praktis dan Efisien untuk Pengalaman Menyenangkan
Gabung di How to Train Your Dragon Live Action, Gerard Butler Harus Pakai Kostum 41 Kg
VIDEO: Jadi Korban Mafia Tanah, Warga di Cianjur Kirim Surat Terbuka Untuk Prabowo
Final DBL Jakarta 2024 Kembali Digelar di Indonesia Arena, Hadirkan Duel Balas Dendam
4 Resep Soto Lamongan yang Enak dan Segar, Mudah Dibuat di Rumah
ASDP Indonesia Ferry Rombak Susunan Pengurus, Cek Daftar Terbarunya
Kanker Paru: Penyebab, Gejala dan Pentingnya Skrining Bagi yang Berisiko
Aplikasi ChatGPT Kini Hadir di Windows, Akses Mudah untuk Semua Pengguna!
Ragam Hidangan Autentik dari Suku Mentawai
Ahli Hukum Kripto Masuk Daftar Kandidat Bos SEC Pilihan Donald Trump
Persaingan Sengit Meghan Markle dan Victoria Beckham Berebut Popularitas di Netflix, Siapa yang Bakal Menang?