Guardiola Merasa Aneh City Belum Kuasai Liga Inggris

Liputan6.com, Manchester - Hingga pekan ke-19, Manchester City belum juga menempati posisi teratas klasemen Liga Inggris 2016/2017. Situasi ini tidak tak biasa dirasakan oleh Pep Guardiola selama jadi pelatih.

Sebelum melatih City, Guardiola selalu menangani tim yang kerap mendominasi persaingan liga. Ia tak mendapat persaingan yang begitu kompetitif saat menangani Barcelona dan Bayern Muenchen. Tak heran jika Guardiola nyaris selalu memenangkan gelar liga di setiap musim bersama kedua klub tersebut.

"Biasanya saya berada di atas bersama Barcelona dan Bayern Muenchen. Tapi oke, ini adalah babak baru dalam karier saya sebagai pelatih dan saya rela untuk merasakannya bersama orang-orang," ungkap Guardiola seperti dikutip Goal.

Dari 19 pertandingan Liga Inggris, hanya 12 kemenangan yang bisa direngkuh City. Sisanya, mereka tiga kali tertahan dan empat kali menelan kekalahan. Terkini, mereka menyerah 0-1 dari Liverpool di Anfield, Minggu (1/1/2017) dinihari WIB.

Kekalahan itu berdampak buruk bagi City. Hasilnya, kini mereka tergusur ke posisi kelima klasemen Liga Inggris dengan koleksi 39 poin, terpaut 10 angka dari Chelsea. Bagi Guardiola, ia tak terbiasa dengan kondisi itu sebelum menjadi pelatih City.

Kini, ada kesempatan bagi The Citizens untuk kembali ke jalur kemenangan. Senin (2/1/2017), City akan menjamu Burnley di Etihad Stadium. Penting bagi City meraih kemenangan untuk menjauh dari kejaran rival sekotanya, Manchester United, yang kini hanya terpaut tiga poin.

"Pertanyaannya adalah bisakah kami bisa mengatasi gap dengan Chelsea. Apa yang harus kita lakukan sekarang adalah optimistis untuk laga berikutnya, jangan terlalu banyak berpikir 'jika tak memenangkan Liga Inggris, itu akan menjadi musim yang buruk'," jelas Guardiola.

"Itu adalah sesuatu yang harus kami analisa di akhir musim. Sekarang kami hanya fokus untuk laga berikutnya," Guardiola menambahkan.