Kisah Pengkhianatan Cinta yang Bikin Putri Diana Ingin Bunuh Diri

Liputan6.com, London - Kisah Putri Diana yang melegenda sangat menarik untuk diikuti. Perjalanan hidupnya mirip kisah dongeng. Namun sayang, tak berakhir bahagia.

Putri Diana diam-diam merekam pernyataannya, yang mengungkapkan keputusasaannya tentang kondisi pernikahannya dengan Pangeran Charles. 

Penulis buku biografi, Andrew Morton mengatakan, Putri Diana mengontaknya lewat seorang teman -- menawarkan wawancara yang mengungkap kehidupan anggota keluarga Kerajaan Inggris itu. 

Dikutip dari laman Telegraph, Sabtu (10/6/2017) dalam transkrip wawancara yang dilakukan oleh Andrew Morton tahun 1991, Diana mengungkapkan bahwa ia tak bahagia selama masa perkawinan.

Bahkan mantan guru taman kanak-kanak yang berhasil memikat hati calon raja Inggris, Pangeran Charles itu mengaku pernah berencana untuk mengakhiri hidupnya.

Perjuangan yang berat dan gangguan makan sempat dialami oleh Diana. Hingga akhirnya terkuak, senyum Diana tak mewakili perasaannya yang gundah gulana.

Diana mengklaim bulimia yang ia alami dimulai saat Pangeran Charles mengatakan kepadanya bahwa ia terlihat 'sedikit gemuk'.

Bulimia adalah gangguan emosional yang melibatkan distorsi citra tubuh dan keinginan untuk menurunkan berat badan. Jika penderita mengalami serangan Bulimia yang berlebihan maka, akan mengalami depresi, muntah dan puasa berkepanjangan.

Sang putri mengatakan, ia mengalami gangguan makan selama seminggu pasca-pertunangan berlangsung. Kala itu Charles meletakkan kedua tangannya di pinggang Diana dan mengomentari berat badannya.

Kecemasan ibu dari Pangeran William dan Harry kian bertambah sesaat isu perselingkuhan Pangeran Charles dengan Camilla Parker Bowles terkuak ke media massa.

Dalam transkrip rekaman yang telah dimuat oleh laman Daily Mail, mengungkapkan bahwa sang putri telah mengetahui isu perselingkuhan sebelum Charles melamar dirinya.

Diana menyebut Camilla tahu segalanya. Seperti jadwal perjalanan dirinya dan Charles. Bahkan Diana mengklaim perempuan tersebut mewanti-wanti dirinya untuk tidak mendorong Charles melakukan hal-hal tertentu.

"Saya tidak dapat memahami hal tersebut," ujar Diana.

"Akhirnya saya menemukan bukti kuat, bahkan pihak-pihak yang tahu semuanya bersedia berbicara dengan saya," tambah Diana.

Putri yang selama ini tinggal di istana mewah itu juga menyampaikan keinginannya untuk mendiskusikan kasus tersebut dengan sang suami, Charles, juga ibu mertuanya, Ratu Inggris Elizabeth II. Namun, Diana merasa mengaku berhadapan dengan tembok yang dingin.

Diana kembali menggambarkan kisah perjuangan dirinya yang harus menyesuaikan diri dari pengawasan publik.

Ia menggambarkan Istana Buckingham dan staf kerajaan dihuni oleh orang-orang yang 'dingin' yang tak dapat dipercaya. Bahkan Diana kerap merasa kesepian tatkala harus tinggal di dalam sangkar emas tersebut.

Saksikan juga video menarik berikut ini: