Liputan6.com, Sydney - Bayangkanlah Anda bangun pagi di suatu hari dan kemudian mendapatkan kabar bahwa Anda mendadak mendapat Rp 255 miliar. Apa yang Anda lakukan?
Cerita itu baru saja terjadi dalam dunia nyata. Seorang wanita bernama Clare Wainwright yang tinggal di Sydney, Australia, mendadak mendapat 24,5 juta dolar Australia di rekeningnya.
Bukan hanya itu, pengacara wanita tersebut kaget karena cicilan kredit kepemilikan rumahnya sudah dilunasi.
Advertisement
Dikutip dari News.com.au pada Sabtu (28/10/2017), Wainwright pertama kali menyadari hal tersebut pada 25 Oktober 2017.
Baca Juga
Pada September, National Australia Bank (NAB) mengirim surat kepada Wainwright yang berisi konfirmasi dimulainya skema debit langsung (direct debit) untuk pembayaran cicilan pinjaman.
Isi surat menyatakan bahwa pembayaran bulanan untuk Wainwright adalah sebesar 25.102.107 dolar Australia, bukan 2.500 dolar Australia. Tanggal pembayaran cicilan berikutnya disebut jatuh tempo pada 25 Oktober.
NAB meminta 25,1 juta dolar Australia pertama dari rekening Wainwright di St. George Bank yang kemudian mengirim uang sesuai dengan jumlah yang diminta NAB. Padahal, jumlah tersebut jauh lebih besar (overdraw) daripada yang ada dalam rekening Wainwright.
Dua bank itu telah dihubungi tentang kesalahan yang dimaksud, tetapi uangnya masih bersemayam dalam rekening Wainwright di NAB.
Melalui Facebook, ia mengutarakan pertanyaan secara bercanda, "Kalau NAB secara tidak sengaja melunasi semua cicilan dan memberikan sisa 24,5 juta dolar Australia untuk ditarik…perlukah saya kabur dari negara ini?"
Tidak Tergoda Uang Bermasalah
Walaupun sempat berguyon dengan keberadaan uang dalam jumlah besar tersebut, Wainwright menjelaskan kepada Fairfax Media bahwa ia tidak tergoda untuk memanfaatkan 'uang panas' jutaan dolar yang salah alamat.
"Saya ini seorang pengacara, sehingga saya tidak menggunakan uang itu. Terutama karena saya sadar itu tidak baik...," ujar Wainwright.
"Saya melihatnya dan terpikir, 'Ya, ampun, ada 25 juta dolar' dan saya tertawa. Saya beritahu kepada broker saya dan ia menanggapi, 'Waduh, saya akan minta mereka membereskannya'."
NAB menjelaskan kepada broker itu bahwa mereka akan menghubungi kembali dalam 3 hari kerja.
Kata si pengacara muda, "Mereka benar-benar tidak mengerti bahwa saya bisa saja kabur dari negara ini."
Ketika ditanya tentang apa yang akan dibelanjakan dengan uang 25 juta dolar Australia, ia menjawab, "Ya, seandainya saya diperbolehkan menggunakannya, saya akan melunasi cicilan dan membeli tempat lain. Atau membeli sebuah pulau."
Â
Advertisement