Liputan6.com, Pyongyang - Utusan khusus AS untuk Korea Utara dijadwalkan bertemu dengan rekan sejawatnya dari Korea Selatan pada Senin (23/8), saat kedua sekutu mencari cara untuk membujuk Pyongyang kembali ke pembicaraan mengenai senjata nuklir dan program rudal balistiknya.
Sung Kim tiba di Seoul pada hari Sabtu untuk kunjungan selama empat hari.
Baca Juga
Mengutip Channel News Asia, Senin (23/8/2021), ia bertemu dengan Menteri Luar Negeri Chung Eui-yong di kediaman menteri pada Minggu (22/8), di mana mereka membahas cara untuk memulai kembali dengan cepat proses perdamaian di semenanjung Korea, kata seorang pejabat kementerian luar negeri.
Advertisement
Pada Senin (23/8), Kim akan bertemu dengan mitranya dari Korea Selatan, Noh Kyu-duk, dan pada hari Selasa dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Igor Morgulov di Seoul.
Kunjungan itu dilakukan sebagai pencairan singkat dalam hubungan antar-Korea sekaligus memberi jalan atas kebuntuan baru atas latihan militer AS-Korea Selatan yang telah diperingatkan oleh Korea Utara dapat memicu krisis keamanan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Langkah Diplomasi
Korea Utara mengatakan pihaknya terbuka untuk diplomasi, tetapi tawaran Amerika tampak hampa sementara "tindakan bermusuhan" seperti latihan gabungan terus berlanjut.
Pemerintahan Presiden AS Joe Biden mengatakan akan mengeksplorasi diplomasi untuk mencapai denuklirisasi Korea Utara, tetapi tidak menunjukkan kesediaan untuk meringankan sanksi.
Advertisement