[GALERI FOTO] Para Korban Topan Haiyan Tinggalkan `Kota Mati`

Dahsyatnya kehancuran yang disebabkan sapuan topan 'maut' pada 8 November lalu itu menyebabkan Tacloban bak kota mati.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Nov 2013, 19:45 WIB
Diterbitkan 22 Nov 2013, 19:45 WIB
keluar-tacloban-131122b.jpg
Kota Tacloban yang berada di Provinsi Leyte, Filipina, menjadi salah satu kawasan terdampak topan haiyan. Dahsyatnya kehancuran yang disebabkan sapuan topan 'maut' pada 8 November lalu itu menyebabkan Tacloban bak kota mati.

2 Pekan berlalu, ratusan warga kini berupaya untuk keluar dari Tacloban. Ratusan korban topan itu berbondong-bondong memadati bandara Tacloban dan memilih untuk mengungsi ke Manila dan Cebu.





Pantauan Liputan6.com langsung di lokasi, Jumat (22/11/2013), kebanyakan pengungsi adalah kaum ibu yang datang bersama anaknya. Namun tak sedikit pula para lansia yang turut serta bersiap pindah ke luar Kota Tacloban.

Para pengungsi rela mengantre panjang, hingga malam hari sekali pun. Bahkan ada pula yang telah 5 hari menunggu untuk dapat diangkut pesawat meninggalkan Tacloban. Mereka juga tak mempedulikan cuaca yang tak menentu, kadang hujan dan kadang panas terik.





Ketika hujan tiba, mereka mengenakan apa saja sebagai pelindung. Beberapa di antara pengungsi memilih menggunakan lembaran plastik putih yang transparan. Untuk membantu menghilangkan kejenuhan, petugas militer Filipina pun kadang mengajak bercanda para korban.





Berdasarkan data sementara dari Pemerintah Kota Tacloban, jumlah korban meninggal akibat bencana ini hampir 4 ribu jiwa. Sedangkan yang hilang lebih dari 1.100 jiwa.

"Jumlah korban saat ini 3.976 meninggal. Untuk yang hilang sebanyak 1.100-an," ujar Fernadez, staf Pemerintah Kota Tacloban di City Hall, Filipina, Kamis 21 November 2013 lalu. Berikut [GALERI FOTO] Langkah Korban Haiyan Tinggalkan `Kota Mati`. (Ndy/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya