Suporter La Grande Indonesia kepada Patrick Kluivert: Proses Tak Bisa Jadi Alasan Lagi!

PSSI telah mengumumkan bahwa Patrick Kluivert akan menjadi pelatih baru Timnas Indonesia. Pelatih asal Belanda tersebut dijadwalkan mendarat di Indonesia pada tanggal 11 Januari 2025.

Selama sekitar tiga hari terakhir, dimulai dari Senin 6 Januari 2025, polemik mengenai Timnas Indonesia semakin memanas. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah menyampaikan pengumuman terkait perpisahan dengan Shin Tae-yong.

Erick Thohir menjelaskan beberapa alasan di balik pemecatan Shin Tae-yong, namun yang paling sering dibahas adalah masalah dinamika tim dan komunikasi. Pada kesempatan yang sama, Erick Thohir mengonfirmasi penunjukan pelatih baru yang akan tiba pada pekan berikutnya. Kemudian, pada Rabu 8 Januari 2025, PSSI secara resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru.

Penonaktifan Shin Tae-yong dan pengangkatan Patrick Kluivert sebagai penggantinya memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Banyak pihak merasa kecewa dengan kepergian STY, terutama setelah mengetahui bahwa penggantinya tidak memiliki rekam jejak yang lebih baik.

Selama dua hari terakhir, media sosial dipenuhi oleh protes dan kekecewaan dari netizen terkait pemberhentian STY. Kebanyakan orang merasa tidak puas, mengingat kontribusi besar STY dalam membawa Timnas Indonesia ke posisi saat ini.

Selain itu, keputusan untuk menunjuk Kluivert juga menuai kritikan. Terlebih lagi, salah satu alasan pemilihannya adalah karena kesediaannya untuk diwawancarai langsung oleh Erick Thohir pada hari Natal, 25 Desember 2024.

Alasan ini diungkapkan oleh Erick Thohir dalam konferensi pers yang diadakan pada hari Senin lalu. Ia mengatakan: "Daya dapat kesempatan lima hari kemarin, ke sebuah negara di Eropa. Untuk interview dan lain-lain, dari tanggal 25-30 Desember."

"Bahkan yang saya tawarkan juga sengaja yaitu di tanggal 25, yaitu hari Natal. Bukan saya tidak menghormati hari besar, tapi itu juga bagian kita mengetes keseriusan dan komitmen. Dari tiga pelatih, ada satu yang datang. Ya itu saya lihat, ini poinnya lebih."

Keputusan untuk memberhentikan STY dan menunjuk Kluivert sebagai pelatih baru juga mendapatkan reaksi dari La Grande Indonesia, yang merupakan salah satu kelompok pendukung terbesar tim nasional saat ini. La Grande Indonesia menyambut kehadiran Kluivert dengan antusias, tetapi mereka menekankan bahwa tugas yang akan diemban sangatlah berat. Mereka menolak alasan seperti percaya pada proses, karena tim saat ini telah dibentuk dengan baik di bawah kepemimpinan STY.

Selamat Datang Coach @PatrickKluivert di rimba sepakbola Indonesia, kami tekankan tugasmu sangat berat, jadi jangan main-main dalam mengemban tugas apalagi rungkad. pic.twitter.com/Gh5YZbJDsL

— #LaGrandeIndonesia (@LaGrandeIndo) January 8, 2025

Berikut adalah pernyataan mereka:

"Selamat Datang Coach @PatrickKluivert di rimba sepakbola Indonesia, kami tekankan tugasmu sangat berat, jadi jangan main-main dalam mengemban tugas apalagi rungkad."

"Suka tidak suka, mau tidak mau, kamu telah mengambil tongkat estafet dari Coach Shin, tongkat yang sudah dia jalankan lebih dari separuh perjalanan."

"Bagi kami sudah tidak ada lagi proses, kami ingin kau membawa kami langsung ke Piala Dunia 2026 yang artinya harus menjadi runner up di kualifikasi putaran ke-3 yang menyisakan 4 pertandingan, tidak bisa ditawar!"

"Tidak ada lagi drama, karena kami mendukung kalian bukan sekedar drama! Selamat bertugas, bawa kami ke Piala Dunia 2026!"