Lakukan Ini sebelum Pinjam Uang agar Allah Mudahkan Melunasi Utang, Tips Ustadz Khalid Basalamah

Liputan6.com, Jakarta - Setiap muslim memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi setiap harinya. Ada kalanya, demi memenuhi kebutuhan mendesak, seseorang terpaksa berutang.

Tak dapat dipungkiri banyak di antara kita yang kesulitan memenuhi kebutuhan hidup. Jangankan kebutuhan sekunder, yang primer pun cukup sulit dipenuhi, terlebih penghasilannya pas-pasan.

Akhirnya, berutang menjadi jalan yang harus ditempuh sebagai solusi yang mendesak. Meskipun diakui bahwa meminjam uang kepada orang lain tidak mudah, karena tidak semua orang mau membantu dengan alasan orang yang mengutang kepadanya susah melunasinya.

Pada dasarnya, utang boleh-boleh saja selama ia bisa membayarnya. Namun, tentu saja ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya tidak mengandung unsur riba karena haram.

Terkait dengan utang, pendakwah Ustadz Khalid Basalamah membagikan kiat agar utang seorang muslim mudah terlunasi. Cara yang dibagikan Ustadz Khalid dapat dilakukan sebelum meminjam uang. Simak penjelasannya lengkapnya di bawah ini.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Ustadz Khalid mengatakan bahwa utang harus dibayar, kecuali sudah diikhlaskan oleh orang yang meminjamkannya. Akan tetapi, jika pemberi utang minta uangnya segera dikembalikan, maka dia sampai kapan pun memiliki kewajiban untuk membayar dan melunasinya.

“Kita boleh ngomong gitu (minta diikhlaskan) kalau dia mau. Kalau dia gak mau, gak bisa. Antum tetap punya kewajiban untuk membayar,” kata Ustadz Khalid dikutip dari YouTube Penyejuk Sunnah, Senin (27/1/2025).

Agar segera terlunasi, Ustadz Khalid meminta muslim menjalankan apa yang telah diwasiatkan oleh Rasulullah SAW dalam hadisnya. Yakni berniat dalam hati untuk membayarnya. Jika diniatkan, Allah akan mudahkan melunasinya.

“Siapa yang niat utang dari awal tidak mau bayar, Allah akan persulit dia. Maka, kata kuncinya adalah kembali ke hadis ini. Niatkan dari sekarang. Insya Allah saya mau membayar, ya Allah mudahkan walaupun dicicil, maka Allah akan mudahkan,” tutur Ustadz Khalid.

Selain niat membayar utang, muslim juga dapat mengamalkan doa pelunas utang berikut. Doa ini diajarkan Rasulullah ke Sayyidina Ali, dibagikan ulang oleh Habib Novel Alaydrus.

اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahummak fini bi halalika ‘an haramika wa aghnini bifadhlika ‘aman siwaka.

Artinya: "Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezekiMu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. Perkayalah aku dengan karunia-Mu (hingga aku tidak minta) kepada selain-Mu.”

Wallahu a’lam.