Liputan6.com, Jakarta - Testimoni Freddy Budiman yang ditulis Koordinator Kontras Haris Azhar dinilai oleh mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI Soleman B Ponto tidak 100 persen benar. Tapi, bukan berarti curhatan bandar narkoba yang telah dieksekusi mati itu salah dan harus diabaikan.
"Mau disuruh bener 100 persen, enggak bisa, kan orangnya sudah mati. Ya tapi kalau Freddy masih hidup itu bisa jadi petunjuk awal," ujar Soleman di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (8/8/2016).
Menurut Soleman, banyak pihak yang dapat dimintai keterangan soal curhatan Freddy yang menyebut ada pejabat Badan Narkotika Nasional (BNN) ikut terlibat dalam peredaran narkoba.
Ia berujar, testimoni Freddy mengingatkan dirinya saat menjabat Kepala Bais TNI pada 2012. Saat itu Mei 2012, ada bintara TNI berinisial S terlibat peredaran satu juta lebih butir ekstasi.
S ditangkap aparat gabungan BNN, TNI dan Polri di Jalan Tongkol, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Menurut Soleman, dari peristiwa itu bisa ditelusuri lebih dalam siapa sebenarnya oknum yang terlibat.
"Aku hanya sekadar tertegun sama tulisan Haris yang seakan-akan memojokan TNI dan Bais. Enggak usah cari-cari kesalahan, masing-masing punya kesalahannya. Dari situ kan banyak yang bisa didalami informasinya. Masih ada dari Bea Cukai yang masih hidup," pungkas Soleman.
Koordinator Kontras Haris Azhar mengungkap testimoni terpidana mati Freddy Budiman, menjelang eksusi mati dilakukan. Ungkapan yang disampaikan melalui akun Facebook itu menyebutkan, dugaan adanya aparat penegak hukum terlibat peredaran narkoba.
BNN bersama TNI dan Polri akhirnya melaporkan pernyataan Haris Azhar ke Bareskrim Polri, atas dugaan kasus pencemaran nama baik. Tujuan pelaporan ini disebut-sebut untuk memulai penyelidikan kasus ini, bukan untuk mengkriminalisasikan Haris.
Testimoni Freddy Budiman Tidak 100 Persen Benar?
Menurut Soleman, banyak pihak yang dapat dimintai keterangan soal curhatan Freddy Budiman.
Diperbarui 08 Agu 2016, 20:09 WIBDiterbitkan 08 Agu 2016, 20:09 WIB
Menurut Soleman, banyak pihak yang dapat dimintai keterangan soal curhatan Freddy Budiman. (Liputan6.com/Moch Harun Syah)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Orang yang Berbuat Baik tapi Ujungnya Masuk Neraka, Siapa Mereka? Peringatan Buya Yahya
Kebakaran di Rawamangun Diduga Akibat Tumpahan Solar, Damkar Kerahkan 55 Personel
6 Gaya Hijab Cut Meyriska Terbaru yang Bisa Jadi Inspirasi
Food blogger Codeblu Jalani Pemeriksaan di Polisi: Tidak Pernah Ada Pemerasan Hanya Penawaran Kerja Sama
Link Live Streaming Liga Champions di Moji dan Vidio: Barcelona vs Benfica, Inter Milan vs Feyenoord, Leverkusen vs Bayern
5 Pemain Manchester United yang Kinerjanya Dicap Tak Sebanding dengan Harga
Duduk Perkara Korupsi Bank BJB, Ridwan Kamil Saksi Kunci?
Ramadan di Masjid Sejuta Pemuda Sukabumi, Kajian Edukasi Palestina Menggugah Kesadaran dan Aksi Nyata
Upaya KORPRI Dongkrak Kesejahteraan Pensiunan ASN
Hubungan Asam Urat dan Diabetes, Risiko Tersembunyi yang Perlu Diketahui
Menaker Tak Masalah Pengemudi Ojol Punya 2 Akun, Tetap Dapat BHR Sesuai Kinerja
Komisi I DPR Sebut Revisi UU TNI Tak Akan Ngebut: Takut Kecelakaan