Buka Rakornas Intern, Jokowi Minta Pimpinan KPK Duduk di Depan

Jokowi menegaskan, peran KPK sangat penting dalam penegakan hukum di Indonesia.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 18 Mei 2017, 14:04 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2017, 14:04 WIB
Ahmad Romadoni/Liputan6.com
Jokowi minta Pimpinan KPK duduk di depan

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membuka Rakornas Pengawasan Intern Pemerintah 2017. Ada peristiwa menarik pada acara itu. Jokowi tiba-tiba meminta pimpinan KPK yang hadir untuk duduk di jajaran kursi menteri.

Awalnya, Jokowi duduk sejajar dengan Mensesneg Praktino dan Kepala BPKP Ardan Adiperdana berhadapan dengan hadirin. Sedangkan, menteri lainnya duduk di barisan terdepan menghadap presiden.

Saat Jokowi menempati podium, dia melihat pimpinan KPK Alexander Marwata justru duduk di tengah hadirin. Jokowi langsung menghentikan sambutan dan meminta Alex untuk maju.

"Sebelum saya memulai sambutan ini, saya minta satu kursi lagi, saya lihat tadi pimpinan KPK, Pak Alex silakan ke depan Pak," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/5/2017).

Mendengar permintaan itu, Alex langsung berdiri dari kursinya. Seorang ajudan berpakaian TNI AL menghampiri Alex yang baru saja bangun dari kursinya.

Alex kemudian ke depan sedangkan ajudan membawa kursi yang tadi digunakan Alex ke depan. "Kursinya jangan beda, kursinya sama saja tapi di depan," imbuh Jokowi.

Akhirnya, Alex duduk di sebelah Menteri Keuangan Sri Mulyani. Selain itu, ada pula Kepala Bappenas Bambang Brojonegoro dan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sanjoyo yang duduk sejajar dengan Alex.

Jokowi menegaskan, peran KPK sangat penting dalam penegakan hukum di Indonesia. Karena itu, KPK harus mendapat tempat yang baik pula.

"KPK ini penting sekali, jangan diberikan kursi di belakang, harus di depan," ujar Jokowi.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya