Saat Cerita Bawang Merah-Bawang Putih Jadi Bacaan Pelajar Ukraina

Liputan6.com, Jakarta - Dubes RI untuk Ukraina Yuddy Chrisnandi mengunjungi sekolah Lyceum - boarding school, yang merupakan salah satu sekolah Kadet terbaik di Kota Kyiv. Dalam kunjungannya itu, Yuddy menyumbang sejumlah buku cerita daerah kepada para pelajar di sekolah berasrama itu.

"Ini cerita rakyat Indonesia berjudul 'Bawang Putih dan Bawang Merah', serta cerita Semut dan Gajah” yang telah diterjemahkan kedalam Bahasa Ukraina oleh Staf KBRI Kyiv, Marina Barabash," ucap Yuddy dalam keterangan tertulisnya kepada Liputan6.com, Rabu (20/12/2017).

Yuddy mengatakan, kunjungannya Lyceum Cadet corps ini, untuk memenuhi undangan Kepala Sekolah, Nataliyya Mikalivna. Di sekolah milik negara itu, Yuddy ditunjukkan bagaimana pemerintah Ukraina pembentukan karakter anak-anak dan generasi mudanya. 

"Mereka Mengenalkan kepribadian disiplin kepada murid-muridnya sejak kelas 1 sekolah dasar hingga kelas 12. Sejak dini, anak anak dibekali pendidikan karakter mulai dari pengenalan sejarah bangsanya, kebudayaan hingga pelatihan fisik," ucap Dubes Yuddy.

Menurut Yuddy Chrisnandi, Indonesia bisa mengambil pengalaman dari Ukraina mengenai cara melindungi generasi mudanya dari ancaman, sekaligus memberikan bekal menghadapi tantangan masa depan.

Di sekolah ini setiap saat, anak-anak diawasi oleh guru dan para seniornya dengan penuh tanggung jawab.  Mereka menyadari ancaman di luar bagi generasi muda begitu besar, sehingga memberi bekal bagi generasi muda merupakan tanggung jawab bangsa dan negara.

Dalam kunjungannya itu, Yuddy disambut dengan parade ala militer dan salam khas Ukraina serta Orkestra yang dibawakan oleh para Kadet. Dia menyampaikan terima-kasih atas keramahan masyarakat Ukraina kepada bangsa Indonesia.

"Apa yang dilaksanakan di sekolah Kadet ini merupakan Best Practice yang patut dipertimbangkan untuk diterapkan di Indonesia," ucap mantan Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara itu.

Terkait dengan pemberian buku cerita rakyat Indonesia kepada sekolah tersebut, Yuddy mengatakan, cerita Bawang Merah- Bawang Putih dan cerita Semut dan Gajah merupakan cerita rakyat populer yang digemari anak Indonesia.

Cerita itu juga sarat muatan pelajaran mengenai akhlak dan budi pekerti yag dapat menjadi pelajaran bagi generasi muda.

"Cerita ini menyampaikan pesan moral yang penuh makna tanpa menggurui atau memaksakan nilai kepada anak-anak, sehingga tanpa disadari anak-anak dapat meniru hal-hal yang positif dari cerita-cerita tersebut," kata dia.

Yuddy juga mengucapkan terima kasih kepada penerjemah dua buku cerita tersebut, yaitu Marina Barabash, yang ikut mempopulerkan keragaman budaya Indonesia di Ukraina.

"Saya bangga, buku cerita rakyat Indonesia kini dapat dibaca dalam tulisan dan bahasa Ukraina, serta mengucapkan terima-kasih dan penghargaan kepada Marina Barabash atas dedikasinya, tutup Yuddy Chrisnandi. 

Saksikan Video Piihan Berikut Ini: