Begini Kondisi 115 Warga Pengungsi Gunung Ruang di Posko Sentra Tumou Tou Manado

Pihak terkait melakukan pengamanan, termasuk mengecek kondisi para pengungsi secara rutin seperti yang dilakukan oleh aparat Polsek Tikala di Posko Sentra Tumou Tou Manado.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 01 Jun 2024, 16:17 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2024, 10:48 WIB
Warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang kini berada di salah satu lokasi pengungsian di Posko Sentra Tumou Tou Manado.
Warga yang terdampak erupsi Gunung Ruang kini berada di salah satu lokasi pengungsian di Posko Sentra Tumou Tou Manado.

Liputan6.com, Manado - Erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, telah menyebabkan ribuan orang mengungsi keluar dari Pulau Tagulandang. Ada yang mengungsi ke Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, Pulau Siau, dan Kota Manado.

Di Kota Manado terdapat sejumlah lokasi pengungsian antara lain di Bapelkes Manado, dan Posko Sentra Tumou Tou Manado.  

Pihak terkait melakukan pengamanan, termasuk mengecek kondisi para pengungsi secara rutin seperti yang dilakukan oleh aparat Polsek Tikala di Posko Sentra Tumou Tou Manado.

“Hasil pengecekan menunjukkan bahwa jumlah pengungsi yang tinggal di Posko Pengungsian Sentra Tumou Tou Manado saat ini mencapai 115 orang,” ungkap Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kasi Humas Ipda Agus Haryono pada, Senin (13/5/2024).

Dia mengatakan, seluruh pengungsi dalam keadaan sehat, tanpa ada kasus masuk maupun keluar dari posko pengungsian. Situasi di Posko Pengungsian Sentra Tumou Tou sampai saat ini dinyatakan aman dan kondusif.

“Suasana kondusif selama warga dalam lokasi pengungsian ini,” ujarnya.

Berdasarkan data yang ada, 115 warga itu terdiri dari laki-laki 51 orang, dan 64 perempuan. Dari jumlah itu, terdapat 16 bayi, 30 anak-anak, dan 14 warga lanjut usia.

Sebelumnya, Polsek Pelabuhan Manado mengamankan kedatangan ratusan pengungsi dari Kabupaten Kepulauan Sitaro pada, Jumat (10/5/2024).

Aparat Polresta Manado melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan proses kedatangan pengungsi berjalan lancar dan aman.

Langkah-langkah keamanan yang diterapkan termasuk pemeriksaan identitas, pengecekan kesehatan, dan pengawalan selama proses kedatangan hingga tempat penampungan sementara.

“Masyarakat pun diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap perkembangan situasi, serta untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada sesama yang terdampak bencana,” ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya